jpnn.com, JAKARTA - Hari kedua BNI Investor Daily Summit 2023 yang mengusung tema “Sustainable Growth Global Challenges” dibuka dengan topik Economic Growth Through Green Investment.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia menyampaikan pandangannya mengenai investasi di Indonesia.
BACA JUGA: BNI Investor Daily Summit 2023: Mengupas Ketangguhan Indonesia Hadapi Tantangan Global
Investasi tidak bisa dipisahkan dari dinamika geopolitik yang terjadi di seluruh dunia, karena memberikan dampak yang signifikan pada persoalan ekonomi.
Hal ini juga makin rumit ketika dalam waktu dekat Indonesia akan menghadapi tahun pemilu yang membuat banyak investor menahan diri untuk berinvestasi di indonesia.
BACA JUGA: Dukung Investasi Rempang Eco City, HIPMI Pastikan Kesejahteraan Masyarakat Meningkat
Beruntung, kata Bahlil, jumlah angka investasi di Indonesia masih menunjukan angka yang positif.
“Target investasi Indonesia tahun ini, yaitu sebesar 1.400 triliun rupiah dan di 2022, kita sudah berhasil mencatat 1.200 triliun rupiah. Kemarin di kuartal 3, kita sudah mencapai 75.4% dari total target 1.400 triliun rupiah yang saya yakin akan berhasil dicapai di akhir tahun ini” ujar Bahlil Lahadalia.
BACA JUGA: Menteri Bahlil Pastikan Investasi Rempang Berdampak pada Ekonomi Rakyat, DPR Merespons Begini
Selain berusaha untuk menumbuhkan angka investasi di Indonesia, kementerian investasi juga sedang melakukan agenda hilirisasi sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo.
Tujuan dari proses hilirisasi ini adalah agar kita tidak hanya menjual sda secara mentah, tetapi juga menambah nilai dari sda tersebut.
Selain itu, hilirisasi juga dapat menjadi pendorong agar Indonesia dapat berubah dari negara berkembang menjadi negara maju.
Agenda hilirisasi ini juga tidak dimaknai pada satu atau beberapa sektor saja karena akan meliputi berbagai sektor termasuk di sektor green energy dan green industry.
Lahirnya agenda hilirisasi ini diharapkan tidak hanya membuat investasi meningkat tapi juga dapat menjadi cara untuk pemerataan pertumbuhan ekonomi di Indonesia, karena melalui peraturan kementerian investasi setiap investor yang ingin menanamkan modalnya wajib untuk berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha daerah.
Bahlil berharap investasi yang masuk dapat membuat orang daerah terangkat, pengusaha nasional dapat terangkat dan investor dari dalam dan luar negeri dapat terangkat.
"Itulah konsep investasi yang berkeadilan untuk tumbuh bersama dan maju bersama untuk mewujudkan mimpi founding father Indonesia yaitu kesejahteraan Indonesia” Ujar Bahlil Lahadalia yang menutup sambutannya di BNI Investor Daily 2023. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh