jpnn.com, BOGOR - Seorang bocah berusia enam tahun di Hambalang, Citeureup, Bogor bernama M Idris butuh perhatian. Saat ini, bocah yang memiliki berat kurang dari 10kg itu mengalami gizi buruk dan belum mendapat perawatan.
Saat ditemui radarbogor di rumahnya Kampung Hambalang, RT 08/03 Desa Hambalang, buah hati pasangan Idih dan Eli Maryati ini dalam kondisi memprihatinkan. Tubuhnya tampak lemas dan tak bersemangat.
BACA JUGA: Saraswati Djojohadikusumo: Gerakan Emas Inisiatif Emak-Emak
Idih menerangkan awalnya sang buah hati dilahirkan dalam kondisi normal. Namun, perjalanan waktu, dalam kurun beberapa bulan kondisi badannya semakin mengecil. Hingga tubuh Idris tampak tak berdaging hanya terbungkus kulit.
“Istri saya beri asupan ASI saja. Tidak ada makan tambahan, tapi sejak umurnya dua bulan ibunya meninggal, mungkin karena itu,” ucapnya.
BACA JUGA: Rahayu Dukung Gerakan Sedekah Putih Perangi Gizi Buruk
Sebagai pekerja serabutan, Idih mengaku tak kuat memberikan asupan tambahan secara rutin untuk sang buah hati. Ditambah lagi tak sang istri yang kini sudah tiada. “Untuk makan saja sulit,” tuturnya.
Saat ini, Idih hanya bisa pasrah. Meski sang anak tengah kondisi panas tinggi, Idih hanya bisa berdoa karena tak memiliki BPJS. Kondisi tersebut menuai keperihatian para tokoh di Citeureup. Kemarin, para tokoh menghampiri kediaman Idris.
BACA JUGA: Anak Buah SBY: Hambalang Jadi Candi karena Jokowi
Salah seorang tokoh, Edi KS menerangkan pihaknya mendesak agar pemerintah turun tangan membantu. “Pernah ada perhatian. Namun tidak maksimal,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga secara kolektif menghimpun bantuan dana untuk membantu korban. “Dengan dana yang ada, kami akan bawa ke RS Ciawi. Untuk ambulan, pihak desa sudah menyediakan,” pungkasnya. (zis/ysp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Stunting jadi Ancaman Bagi Generasi Indonesia di Masa Depan
Redaktur & Reporter : Adek