jpnn.com - MEULABOH - Seorang paman tega mencabuli bocah perempuan kelas tiga Sekolah Dasar (SD) Meulaboh yang tidak lain adalah ponakannya. Ironis, pelecehan seksual tersebut telah berlansung sejak tahun 2013 lalu.
Kasus itu pertama kali terungkap membuat orang tua korban berinisial N (57) terkejut. Tak terima ibu korban pun lansung melaporkan Hamzarni, paman korban tersebut ke Mapolres Aceh Barat.
BACA JUGA: Pemadaman Semakin Parah Masyarakat Sambangi (Lagi) PLN Tanjungpinang
Aksi bejat pelaku baru terbongkar, pada Jumat (29/5) lalu, setelah N curiga dengan gelagat anaknya dengan sikap keanehan, yakni suka melubangi dinding supaya dapat mengintip keluar rumah untuk melihat pelaku.
"Saat saya tanya untuk apa melubangkan dinding itu, anak saya bilang karena ingin melihat pamannya yang suka mencabulinya," ungkap N saat berada diruang penyidik Polres Aceh Barat, Senin (1/6).
BACA JUGA: Ops! Telur Penyu Dijual Bebas di Nagoya
Menurut pengakuan korban, pamannya sering memegang alat vitalnya saat bermain ke rumah pelaku.
Sebagai orang tua, N mengaku sangat kecewa dengan tindakan senonoh dilakukan pelaku bernama Hamzarni yang masih kerabat dekatnya. Ia mengharapkan pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku karena rumah pelaku dan korban hanya berjarak 20 meter.
BACA JUGA: Divonis 4 Tahun, Pembunuh PSK Ini Menangis tak Mengakui Perbuatannya
"Kalau si Hamzarni tidak ditangkap, saya khawatir perbuatan tidak senonoh seperti itu, kembali terulang. Saya tidak terima," keluhnya.
Tapi sampai sekarang, N Menjelaskan, Hamzarni masih belum dibekuk aparat kepolisian, karena masih menunggu hasil visum dan pemeriksaan sejumlah saksi-saksi lainnya.(den/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesawat Batal Berangkat, Penumpang Citilink Banyak yang Kecewa
Redaktur : Tim Redaksi