jpnn.com - HAMA - Ledakan bom mobil terjadi di jalan bebas hambatan di Sinaa, kota Hama, Suriah, Minggu (10/10). Ledakan tersebut menewaskan setidaknya 30 orang.
Televisi pemerintah setempat memberitakan, sebagian besar korban tewas adalah tentara pemerintah. Menurut laporan awal, sasaran bom adalah pos pemeriksaan yang dijaga tentara pemerintah.
BACA JUGA: Tolak Rencana Perundingan Damai Israel-Palestina
Kelompok aktivis, Pemantauan Suriah untuk Hak Asasi Manusia juga melaporkan hal serupa. Kelompok yang berbasis di Inggris itu mengungkapkan bahwa terjadi baku tembak setelah bom mobil meledak.
"Ledakan besar terjadi di Sinaa, di kota Hama, yang diikuti oleh baku tembak sengit," demikian bunyi laporan kelompok Pemantauan Suriah untuk Hak Asasi Manusia.
BACA JUGA: Pembicaraan Damai Suriah Digelar 23 November
Kota Hama menjadi salah satu pusat gerakan menentang pemerintahan Presiden Bashar al-Assad. Sejak aksi melawan pemerintahan Assad pecah pada Maret 2011, kota tersebut selalu diisi dengan aksi demonstrasi.
Pada pertengahan 2011, tentara pemerintah menyerbu kota Hama. Setelah penyerbuan, kota tersebut dikuasai tentara pemerintah hingga kini. (AFP/BBC/dil/jpnn)
BACA JUGA: Militer Australia Investigasi Penyebab Kebakaran
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beritakan Snowden, The Guardian Sabet Penghargaan
Redaktur : Tim Redaksi