Warga pemukiman yang dikejutkan oleh suara ledakan tersebut berhamburan keluar rumah
BACA JUGA: Pusat Diminta Serius Urus Perbatasan
Untungnya tidak ada korban dalam kejadian iniTak lama berselang, Danpos AL mendatangi lokasi dan menanyakan hal itu
BACA JUGA: Pengusaha Asal Papua Bagi-bagi Rp 1,2 M
Setelah mendapatkan keterangan dari saksi mata, Danpos AL langsung menelpon Dandim 1713 KaimanaDandim 1713 Letkol Budi Dharmawan kepada JPNN saat di areal ledakan menjelaskan bahwa sumber ledakan berasal dari adanya bom peninggalan perang dunia (PD) II
BACA JUGA: 563 Calhaj Kaltim Belum Miliki Paspor
Pasca ledaka dahsat itu, Dandim beserta personilnya langsung berkoordinasi dengan tokoh masyarakat sekitar untuk membuka lebih dalam lubang asal ledakan tersebutHasilnya ditemukan satu buah bom jenis proyektil meriam kaliber 57 mm yang ketika kena panas maka bom tersebut meledak.Pasca meledaknya bom sisa peninggalan PD II tersebut, menurut Dandim masih banyak titik-titik yang diduga tersimpan bom peninggalan perang dunia keduaDan kepada masyarakat yang saat itu menyaksikan ledakan bom tersebut Dandim menghimbau untuk selalu berhati-hati dengan adanya lubang atau gua di sekitar rumah.
“Sebaiknya jangan dibakar takutnya ada bom aktif peninggalan perang dunia II sehingga kalau kena panas maka bom tersebut akan meledak,”ujarnya.
Danpos AL Heru Priyanto kepada wartawan mengatakan bahwa lubang tersebut ternyata sebuah goa yang panjang dan masih ada kemungkinan banyaknya bom-bom jenis tersebutHingga berita ini diturunkan bom jenis proyektil meriam kaliber 57 mm itu dibawa oleh Danpos ke Polres Kaimana untuk diamankan(nic/fuz/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lima Polisi Aniaya Warga Hingga Tewas
Redaktur : Tim Redaksi