Bomber di Inhu Cuma Pengangguran, kok Mampu Beli Bahan Peledak Mahal?

Jumat, 07 Oktober 2022 – 15:18 WIB
Ocu saat diintrogasi Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto. Foto:Rizki Ganda Marito/JPNN.

jpnn.com, JAKARTA - Polisi membeberkan sumber dana bomber berninisial MN alias Ocu berusia 41 tahun di Kecamatan Siberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), untuk membeli bahan pembuatan bom.

Ocu ternyata merupakan seorang pengangguran yang kerap membuat onar di Kecamatan Siberida. Bahkan, ketika makan di warung dia tidak membayar hingga membuat penjual geram.

BACA JUGA: Kesal Sering Diejek, Ocu Belajar Membuat Bom Rakitan dari YouTube, Terjadilah

Lantas dari mana Ocu bisa membeli peralatan untuk membuat bom rakitan dan diledakkan di depan rumah orang yang dibencinya.

Dirkrimum Polda Riau Kombes Asep Darmawan menjelaskan, bahwa dari hasil pemeriksaan yang dilakukan diketahui bahwa Ocu adalah seorang pengangguran.

BACA JUGA: Pembuat Bom Rakitan di Riau Mengaku Sering Mendapat Bisikan Gaib

“Dia tidak bekerja. Memang ebelumnya pernah kerja di bengkel otomotif namun sudah tidak bekerja lagi,” jelasnya.

Asep membeberkan, sumber dana untuk membeli bahan-bahan untuk membuat bom ternyata dari hasil penjualan tanah keurga Ocu.

BACA JUGA: Polisi Ungkap Bom Yang Dirakit Ocu Mematikan

“Dia punya saudara ada tiga perempuan semua. Jadi uang untuk membeli peralatan membuat bom ini berasal dari penjualan tanah orang tuanya sejumblah Rp 60 juta. Sudah kami periksa adik-adiknya,” beber Asep.

Hasil penjualan tanah itu dibagi dua dengan adik-adik Ocu. Namun ternyata dipertengahan jalan bagian saudaranya itu diminta lagi oleh pelaku.

“Awalnya untuk tersangka Rp 30 juta. Sisanya untuk adik-adiknya. Tetapi belakangan bagian adiknya itu diminta lagi oleh tersangka,” lanjutnya.

Mantan Kapolres Kampar ini memastikan, bahwa tidak ada kelompok atau orang yang mendanai Ocu untuk maksud-maksud tertentu.

“Peralatan ini bisa dikatakan membutuhkan uang yang cukup banyak. Karena hanphone saja digunakan untuk dijadikan kontrol timer bom nya. Jadi tidak ada pendana dari manapun. Setelah kami telusuri uang dari keluarganya dan sudah diakui oleh keluarganya,” tutup Asep.

Ocu belajar membuat bom rakitan dari paralon dan alat lainnya melalui YouTube. Juga membeli bahan secara online.

Setelah beberapa kali percobaan, akhirnya Ocu berhasil membuat bom dan meledakkan di rumah orang yang tidak disukainya pada Senin (3/10) dini hari. Sekitar pukul 03.00 WIB.

Dari tangan Ocu, Tim Densus 88 Anti Teror dan Ditreskrimum Polda Riau mengamankan barang bukti berupa bom rakitan dari paralon.

Kemudian bahan-bahan untuk membuat bom rakitan. Juga ada senapan angin laras panjang milik Ocu yang sebelumnya pernah digunakan untuk menembak anak-anak di sekitar kontrakan rumah tinggalnya. (mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
bomber   Inhu   Bom   Riau   bahan peledak  

Terpopuler