jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Boni Hargens menilai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan (BG) memenuhi kriteria untuk diusung sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2019. Menurut Boni, mantan Wakapolri itu bisa menjadi cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi).
Boni mengatakan, BG merupakan sosok pekerja keras yang mempunyai rekam jejak cukup baik dalam hal kepemimpinan dan bukan seorang politikus yang senang menebar pesona. BG juga merupakan sosok dengan nasionalisme sangat teruji serta mampu mengendalikan dan meredam kekuatan kelompok radikal.
BACA JUGA: Ruhut Sitompul Samakan Jokowi dan SBY
“Dia pekerja tulen, bekerja keras dalam diam, profesional dalam membangun institusi di mana saja ditempatkan. BG berhasil mendongkrak kinerja BIN, terutama dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme," ujar Boni di Jakarta, Rabu (6/12).
Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) itu menambahkan, ketegasan BG bersama BIN melawan kelompok radikal dan teroris adalah prestasi yang pantas diapresiasi. Selain itu, BG juga berpotensi didukung partai politik besar seperti PDI Perjuangan dan partai lain.
BACA JUGA: 75 Persen, Jokowi Paling Cocok sama Ahok di Pilpres 2019
“Karena kemampuannya membangun jaringan dengan partai politik sejak menjadi pimpinan Polri sampai sekarang. Jaringan BG yang begitu luas akan menjadi kekuatan baginya dalam menarik dukungan para pengusaha," katanya.
Selain itu Boni juga mengatakan, berbagai survei lembaga independen memperlihatkan elektabilitas BG potensial menjadi calon wakil presiden Jokowi. “Dia dikenal luas oleh masyarakat pemilih dan elektabilitasnya potensial untuk didongkrak lebih tinggi lagi ke depan," pungkas Boni.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Soal Reshuffle Kabinet, Perindo Dukung Keputusan Jokowi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Anggap Anies Belum Cocok jadi Capres
Redaktur & Reporter : Ken Girsang