Boy Rafli Sebut Program KTN Menyejahterakan Mitra Deradikalisasi

Selasa, 27 September 2022 – 22:03 WIB
Kepala BNPT Boy Rafli Amar dan sejumlah tokoh secara simbolis melakukan penanaman jagung pada peresmian KTN di Desa Reko-Reko, Bungku Barat, Morowali, Sulawesi Tengah, Selasa (27/9/2022). Foto: BNPT.

jpnn.com - MOROWALI - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar secara simbolis melakukan penanaman jagung, saat meresmikan Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) seluas tujuh hektare di Desa Bahoea Reko-Reko, Bungku Barat, Morowali, Sulawesi Tengah, Selasa (27/9).

Kawasan ini dimaksudkan sebagai sarana mengintegrasikan antara mitra deradikalisasi dengan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan.

BACA JUGA: Boy Rafli Mengingatkan WNI yang di San Francisco untuk Waspada

"Ini bukan milik BNPT, tetapi milik masyarakat. Kami hanya sebagai fasilitator."

"Ini adalah wujud dari proses reintegrasi sosial. BNPT mengembangkan strategi pentahelix atau multipihak agar bersama-sama menyejahterakan mitra deradikalisasi dan juga masyarakat sekitar," ujar Kepala BNPT Komjen Pol. Boy Rafli Amar dalam sambutannya.

BACA JUGA: Boy Rafli Bicara di Forum PBB, Dia Bilang Begini Soal Korban Terorisme

Sementara itu Bupati Morowali Taslim mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan KTN di Kabupaten Morowali.

"Tentu dengan mengembangkan seluruh potensi sumber daya alam, terutama pertanian, akan memberikan kontribusi besar kepada masyarakat. Menyiapkan kebutuhan pangan di beberapa kawasan industri di Morowali," ucapnya.

BACA JUGA: BNPT Sebut Hutan di Garut Dirancang Untuk Lindungi Masyarakat dari Terorisme

Taslim juga berharap hasil pertanian dari program KTN mampu menjangkau desa-desa lain untuk mendukung ketahanan pangan di Morowali.

Kegiatan kali ini juga diikuti dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara BNPT yang diwakili Sekretaris Utama Mayjen TNI Dedi Sambowo dan Pemkab Morowali diwakili Bupati Morowali.

Peresmian KTN Morowali juga dihadiri Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pelaksana harian (Plh) Satgas Daerah Sinergisitas Sulawesi Tengah, yang mewakili Rektor Universitas Tadulako serta 10 perwakilan mitra deradikalisasi.

Program KTN fokus pada tiga pendekatan yaitu edukasi, ekonomi dan pariwisata.

KTN berada di kawasan wisata yang berkaitan dengan alam dan dikelola secara langsung oleh mitra deradikalisasi.

Selain membantu perekonomian mitra deradikalisasi, program ini juga membantu memajukan ekonomi kreatif masyarakat sekitar kawasan KTN.

Sebelumnya, BNPT bersama kementerian/lembaga dan sejumlah pemda telah meresmikan KTN di beberapa wilayah.

Antara lain di Kecamatan Turen, Malang, Jawa Timur.

Kemudian di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, di Kecamatan Kadungora, Garut, Jawa Barat dan di Desa Bansari, Temanggung, Jawa Tengah. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Boy Menandatangani Joint Statement BNPT dengan Kepolisian Federal Jerman


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler