jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melakukan transformasi digital untuk layanan pertanahan secara bertahap dan berkelanjutan.
Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan A Djalil menyatakan langkah tersebut sebagai upaya besar kementeriannya karena semua orang memiliki kepentingan dalam hal urusan tanah.
BACA JUGA: TNI AL Bekali Prajuritnya Tentang Hukum Pertanahan
"Jadi, ini adalah bagian dari komitmen ATR/BPN untuk memperbaiki diri dan menjadi kantor yang dapat diandalkan," ujar Sofyan Djalil saat Konferensi Pers bertema Peningkatan Kualitas Data untuk Perbaikan Layanan Pertanahan di Aula PTSL, Kantor Pusat Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Selasa (7/6).
Sofyan menambahkan kementeriannya juga sedang mengembangkan program-program lain yang dapat membantu jalannya transformasi.
BACA JUGA: Kementerian ATR/BPN Fokus Meningkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri
Menurut dia, pelayanan berbasis digitalisasi dapat menyelesaikan banyak masalah karena lebih transparan.
"Kami mempunyai layanan Sentuh Tanahku, Bhumi, supaya semua orang bisa melihat dan data itu gratis. Dengan demikian, kelemahan-kelemahan yang ada akan terkoreksi dengan digitalisasi," ungkap Sofyan. (mcr18/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA JUGA: Didukung Bank Dunia, BPN Jalankan Program Percepatan Reforma Agraria di 7 Provinsi
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Mercurius Thomos Mone