BPS: Ekspor Pertanian Selama 2 Bulan Tumbuh 11,45 Persen

Selasa, 15 Maret 2022 – 22:51 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai ekspor pertanian pada Januari-Februari mengalami pertumbuhan positif. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai ekspor pertanian pada Januari-Februari mengalami pertumbuhan positif, yakni sebesar 11,45 persen dengan total komposisi share sebesar 1,82 persen.

Kenaikan tersebut membuat ekspor kumulatif nonmigas mengalami kenaikan tinggi sebesar 95,22 persen.

BACA JUGA: Mentan SYL Komitmen Indonesia jadi Pionir Model Pertanian Inovatif di Asia Pasifik

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan sektor pertanian mengalami pertumbuhan cukup baik jika dihitung secara tahunan (YonY) yang mencapai 10,36 persen.

Sementara bila dihitung bulanan mengalami penurunan karena komoditas kopi yang juga turun di Februari 2022.

BACA JUGA: Jelang Ramadan, Mentan SYL Pastikan Stok Pangan Tersedia

"Kalau perinci ekspor nonmigas pada Februari 2022 ini tercatat US$ 19,47 atau naik sebesar 6,55 persen (MtoM) dan 35,24 persen secara (YonY)," kata Margo Yuwono melalui video confrence, Selasa (15/3).

Margo mengatakan kenaikan beberapa sektor pada bulan ini membuat nilai ekspor Indonesia mengalami kenaikan sebesar 6,73 persen atau mencapai US$20,46 miliar jika dibandingkan Januari 2022 (mToM).

BACA JUGA: Mentan SYL Tinjau Ketersediaan Sapi Siap Potong di Deli Serdang, Aman

"Secara YonY nilainya juga naik sebesar 34,14 persen," katanya.

Sementara itu, BPS juga mencatat perkembangan upah buruh tani pada Februari 2022 sebesar Rp 57 ribu atau terjadi kenaikan 0,31 persen (MtoM).

Sedangkan upah buruh tani secara riil mengalami kenaikan sebesar 0,31 persen.

"Demikian juga untuk upah buruh bangunan terjadi kenaikan baik secara nominal maupun riil," katanya.

Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengatakan kenaikan ekspor pertanian pada tahun ini merupakan bukti bahwa perjuangan petani dalam meningkatkan produksi terus mendapat support dan pendampingan dari pemerintah.

"Kami memiliki akses pembiayaan KUR (Kredit Usaha Rakyat) sebagai fasilitas modal bagi petani dan pelaku usaha tani untuk meningkatkan skala usahanya," tutupnya. (mrk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BPS Prediksi Produksi Beras Tahun Ini Capai 14,6 Juta Ton


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
kopi   pertanian   Kementan   ekspor   pelaku usaha  

Terpopuler