jpnn.com, JAKARTA - BRI berpartisipasi dengan pemberian Kredit Investasi dengan porsi Rp 100 miliar dari total Rp 400 miliar porsi bentuk kredit Sindikasi untuk Sirkuit Mandalika.
Direktur Bisnis Wholesale & Kelembagaan BRI Agus Noorsanto mengatakan pihaknya juga berpartisipasi dalam penyaluran Kredit Modal Kerja dengan porsi Rp 37,5 miliar dan Fasilitas SBLC sebesar limit sebesar EUR 4,8 Juta.
BACA JUGA: Ikut Bazar Klaster Mantriku, UMKM Binaan BRI Dapat Sertifikat Halal
Menurut Agus, BRI dan anggota Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) memberikan fasilitas kredit kepada PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
BRI dan ITDC meneken Perjanjian Fasilitas Kredit Sindikasi pada tanggal 3 September 2021 yang lalu di Gedung Kementerian BUMN.
BACA JUGA: Jaringan SWIFT MT101 Jadi Strategi BRI Memperkuat Layanan Global Banking
BRI berpartisipasi dalam pembiayaan sindikasi pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, NTB, termasuk untuk pembangunan Jalan Kawasan Khusus (JKK)/Street Circuit.
Di samping itu juga untuk pembiayaan penyelenggaraan event balap motor.
BACA JUGA: Makin Laris, BRI Tutup Penjualan ORI020 Melebihi Target
"Pembiayaan tersebut dilakukan bersama-sama dengan Mandiri, BNI, & BTN yang tergabung sebagai anggota Sindikasi HIMBARA," ungkap Agus.
Kerja sama antar-BUMN dalam bentuk fasilitas kredit sindikasi merupakan bentuk komitmen solid dari BRI.
Hal itu pun menunjukkan kepercayaan yang tinggi atas komitmen ITDC dalam mengembangkan Kawasan The Mandalika sebagai salah satu kawasan destinasi super prioritas.
“Kami meyakini keberadaan Mandalika International Street Circuit dan penyelenggaraan event balap kelas dunia akan mampu membangkitkan pariwisata Indonesia, khususnya NTB, di tengah-tengah pandemi, sekaligus menumbuhkan ekonomi masyarakat melalui penyerapan produk-produk UMKM lokal sebagai Official Merchandise MotoGP dan WSBK yang bernilai ekonomis tinggi” tutup Agus.
Agus mengatakan bersyukur BRI dapat mengambil bagian untuk mempersiapkan pembiayaan penyelesaian pembangunan Sirkuit Mandalika.
Pasalnya, sirkuit itu akan menjadi ajang World Superbike & MotoGP yang bakal mencuri perhatian dunia internasional.
Agus membeberkan proses pemberian fasilitas pembiayaan sindikasi untuk ITDC membutuhkan waktu yang tidak singkat.
"Kami bersyukur akhirnya terwujud melalui penandatanganan perjanjian fasilitas kredit sindikasi yang telah ditandatangani pada awal September lalu," kata Agus.
BRI berharap penyelenggaraan event balap di Sirkuit Mandalika dapat berjalan dengan lancar dan membawa nama baik Indonesia di kancah internasional khususnya di ajang balap motor kelas dunia.
ITDC adalah BUMN pengembang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu fokus mempersiapkan gelaran event balap motor internasional World Superbike pada 19-21 November 2021, dan MotoGP pada Maret 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Mandalika.
Sirkuit Mandalika diresmikan langsung oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo pada hari Jumat 12 November 2021.(jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elvi Robia