JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) berjanji akan mengganti Rp48,5 juta sebagai kerugian nasabah karena pembobolan anjungan tunai mandiri (ATM)Coorporate Secretary Bank BRI, Muhammad Ali, di Jakarta, Jumat (22/1), mengatakan, penggantian tersebut akan dilakukan setelah penyidikan terbukti hilangnya uang nasabah disebabkan oleh pembobolan ATM.
"Jika terbukti akibat kelalaian nasabah yang bersangkutan, maka tidak dilakukan penggantian," kata Muhammad Ali
BACA JUGA: Polri Amankan Pembobol dari Pontianak
Lebih lanjut Ali menambahkan, laporan kehilangan dana nasabah Bank BRI masih belum bertambahSebelumnya, tiga nasabah melaporkan kehilangan dananya dengan total Rp48,5 juta
BACA JUGA: Mantan Pemilik Bank Century Ingin Atur Kejagung
Pembobolan dilakukan melalui jaringan ATM Cirrus dari Moskow dan TorontoManajemen Bank BRI mengimbau agar nasabah yang menggunakan ATM Bank BRI untuk melakukan penggantian PIN secara berkala
BACA JUGA: Wakil Ketua DPR Merasa Disepelekan Marzuki Alie
Saat ini, Bank BRI telah membentuk satuan tugas dengan tujuan untuk memitigasi risiko dan menindaklanjuti setiap keluhan nasabahPihak BRI mengaku tidak panik dengan pengaduan tersebutSaat ini, BRI sendiri memiliki lebih dari 35 juta nasabah.Guna mengantisipasi agar peristiwa tersebut tidak menimpa kepada nasabah yang lain, BRI telah memerintahkan petugas ATM untuk mengecek dan memastikan seluruh ATM BRI tidak dipasang skimmer atau kamera"Seluruh ATM BRI juga akan dipasang CCTV," ujarnya.(lev/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Amankan Residivis Pembobol Rekening Nasabah Bank
Redaktur : Tim Redaksi