jpnn.com - Brie Larson, 29, kali pertama dikenalkan sebagai Captain Marvel, member baru Marvel Cinematic Universe (MCU), pada 24 Juli 2016. Bersama superhero yang punya nama Carol Danvers itu, Larson telah membuat langkah besar dalam industri perfilman.
Berikut wawancara wartawan Jawa Pos Janesti Priyandini dalam sesi roundtable interview dengan aktris peraih Oscar itu di Four Seasons Hotel, Seoul, pada Minggu (14/4).
BACA JUGA: Us Menghantui Box Office, Captain Marvel Tumbang
Sepertinya, kamu sangat menikmati press tour Avengers: Endgame di Seoul, Brie.
Banget. Saya enggak bisa berhenti makan, luar biasa. Street food-nya di sini enak sekali. Saya makan semuanya, hahaha.
BACA JUGA: Film Captain Marvel Sudah Raup Pendapatan Banyak Banget, Wouw!
By the way, selamat atas capaian filmmu, Captain Marvel, yang melampaui USD 1 miliar untuk women-fronted film. Adakah yang ingin kamu sampaikan tentang capaian itu?
Thank you. Yang pasti, saya merasa sangat bersyukur. Ini juga jadi keberhasilan semua orang yang terlibat di film ini, fans, dan semua yang merasa terhubung dengan Captain Marvel. Kalian pasti merasa takjub kalau tahu banyaknya orang yang terlibat dalam proses pembuatan Captain Marvel. Mereka semua bekerja sepenuh hati. Buat saya, ini luar biasa. Ada keterwakilan, keberagaman, dan pengalaman para perempuan yang membuat film ini diterima.
BACA JUGA: Captain Marvel Tancap Gas, Pecahkan Rekor Sepanjang Masa di Pekan Pertama
Seperti apa sih perasaanmu waktu pertama masuk sebagai anggota baru MCU?
Merasa sangat beruntung, sih. Saya rasa, saya datang di momen yang sangat spesial. Waktu itu bertepatan sama ulang tahun MCU yang ke-10 dan saya ikut sesi foto 10 years anniversary bersama yang lain. Bayangkan, saya berada di tengah orang-orang istimewa dan berinteraksi dengan mereka. Itu sebelum saya syuting Captain Marvel, ya.
Sebagai ''anak baru'', susah enggak sih beradaptasi?
Saya merasa sangat diterima. Mereka (yang sudah tergabung di MCU sebelumnya) sebetulnya orang-orang yang punya hubungan dekat satu sama lain karena sudah lama kerja bareng membuat film. Jadi, tidak sulit buat saya beradaptasi.
Apa ketakutan terbesarmu sebelum bergabung dengan MCU?
Sebelumnya, saya adalah orang yang sangat introver. Menghadiri press tour skala besar seperti ini, berada di panggung, adalah hal yang sangat menakutkan buatku. Jadi, butuh waktu lama untuk membiasakan diri dengan itu semua. Misalnya, setelah tiba di Seoul kemarin, saya jalan-jalan, makan jajanan pinggir jalan, belanja, dll. Hal-hal semacam itu tidak hanya membuatku merasa hidup, tapi juga melepaskan diri dari karakter yang saya mainkan. Walaupun sepertinya sekarang tidak sama lagi. Tapi, so far so good. Semua terasa menyenangkan.
Sejauh mana Carol Danvers/Captain Marvel mengubah karirmu?
Carol membuatku berbeda. Menjadi lebih jujur, tentu saja. Dia memberiku inspirasi untuk melangkah ke depan. Sangat luar biasa bisa berbagi karakter ini ke dunia. Ternyata, kekuatan dan semangatnya bisa menyentuh orang lain lewat layar.
Carol Danvers di Endgame sedikit lebih glamor, ya. Pakai make-up. Apa memang ingin mengubah image dari film sebelumnya?
Sebetulnya, hal yang paling keren dengan bergabung di MCU adalah kami tumbuh bersama karakter yang kami mainkan. Kembali ke konsep tentang keterwakilan perempuan (di MCU), feminisme adalah segalanya. Apa pun yang membuat perempuan nyaman dan merasa jadi dirinya sangatlah penting. Dan buat Carol Danvers, yeah, (berdandan) itu membuatnya merasakan jadi diri sendiri.
Love-hate relationship antara Captain America dan Iron Man sangat terkenal. Kalau kamu bisa memilih karakter Avengers untuk memiliki hubungan seperti ini, kamu bakal memilih siapa?
Hmmm... kayaknya Thor, bukan begitu? Saya enggak tahu sih. Tapi, memang banyak sassy thing dalam grup itu. Dan Carol punya gayanya sendiri. (Kalau lihat trailer-nya) kayaknya ada banyak potensi untuk itu di antara mereka (Thor dan Captain Marvel, Red). Dan saya rasa dia (Carol) tahu caranya melebur ke selera humor semacam itu. (*/c6)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diserang Troll, Rating Captain Marvel Anjlok
Redaktur & Reporter : Adil