Menurut Corporate Communication BTEL, Noorman Ilyas, dengan layanan SLI BTEl yang didapatkan melalui beauty contest dipastikan bisa dilakukan penghematan.
"Izin sudah keluar hanya tinggal pelaksanaannya sajaKami ingin secepatnya dalam semester I, intinya hanya menunggu waktu yang pas saja," kata Noorman kepada di Jakarta, Senin (9/03)
BACA JUGA: Sukuk Ritel Tak Geser Reksadana
Noorman yang mengaku sedang menikmati liburan panjangnya mengungkapkan, adanya layanan SLI dan SLJJ yang menelan investasi sekitar US$ 25 juta untuk pembangunan lima tahun ini diharapkan bisa membawa keuntungan yang signifikan bagi BTEL.
"Untuk 2008 mungkin ada penurunan tapi tidak separah yang lainnya, karena jumlah pelanggan yang terus meningkat dan kuatnya jaringan BTEL
Pada kesempatan itu, Noorman juga mengungkapkan mengenai tender menara (BTS) yang molor dari jadwal sebelumnya akhir Februari 2009 akibat alotnya negosiasi untuk mendapatkan hasil optimal
BACA JUGA: Minyak Berpotensi Fluktuatif
"Kami masih terus intens melakukan negosiasi dengan ketiga peserta lelangBACA JUGA: SBY Tambah Hutang di Akhir Masa Tugasnya
Dana sekitar Rp 350 miliar hingga Rp 500 miliar hasil penjualan menara akan digunakan BTEL sebagai belanja modal (capex) perseroan 2009.(INDOPOS/JPNN)BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Incar Investasi Bidang Elektronika
Redaktur : Tim Redaksi