jpnn.com - JAKARTA - Tren pergantian direksi bank juga terjadi di PT Bank Tabungan Negara. Itu terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Selasa (24/3).
Dalam RUPST itu telah disetujui perombakan komisaris dan direksi. Mardiasmo yang sebelumnya menjadi Komisaris Utama akhirnya harus rela lengser dari jabatan empuknya.
BACA JUGA: Gaet Turis Tiongkok, Ini Strategi Garuda Indonesia
Selain itu, Maulana Ibrahim dan Sahala Lumban Gaol yang sebelumnya menjabat sebagai komisaris juga harus lengser. Sementara, Herman Hidayat harus hengkang karena diangkat menjadi direksi Bulog.
Untuk jajaran direksi, RUPST masih mempercayakan Maryono guna memimpin BTN lima tahun mendatang. "Sudah diputuskan bersama dalam RUPST hasilnya ya seperti itu," ujar Maryono di kantornya, Jakarta, Selasa (24/3). (chi/jpnn)
BACA JUGA: BLU Kelola 116 Pelabuhan Dianggap Akal-Akalan Jonan
Berikut jajaran komisaris dan direksi baru BTN :
BACA JUGA: Pengamat Ini Dukung Pemerintah Naikkan Harga Elpiji 3Kg
Komisaris Utama: Sukardi Rinakit.
Komisaris: Kamaruddin Sjam.
Komisaris: Amanah Abdulkadir.
Komisaris: Agung Kuswandono.
Komisaris: Lucky Fathul Aziz.
Komisaris: Catherinawati Hadiman.
Komisaris: Arie Coerniadi.
Direktur Utama: Maryono.
DIrektur: Irman Alvian Zahiruddin.
Direktur: Mansyur Syamsuri Nasution.
Direktur: Adi Setianto.
Direktur: Sis Apik Wijayanto.
Direktur: Sulis Soedoko.
Direktur: Oni Febriyanto.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terbangi 10 Rute ke Tiongkok, Garuda Targetkan Angkut 800 Ribu Penumpang
Redaktur : Tim Redaksi