jpnn.com, KUTAI TIMUR - Buaya berukuran panjang lebih dari 2 meter masuk ke areal Pasar Induk Sangatta (PIS) di Sangatta, Kutim, Kaltim kemarin (28/3). Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 Wita.
Rohana (48), pedagang makanan di PIS menuturkan, buaya tersebut mulanya hanya menampakkan kepala.
BACA JUGA: Dimarahi Tantenya, Bocah Kelas V SD Kabur dari Rumah
Munculnya di saluran air dan seakan mencari sesuatu. Tak berapa lama, buaya sempat naik ke daratan.
Namun, kembali ke parit setelah keberadaannya diketahui para pedagang.
BACA JUGA: Nelayan Senang Jaring Terasa Berat, Ternyata Ada Buaya
Endang (50), pedagang barang pecah belah menuturkan, penjual ayam potong yang melihat berinisiatif memberi umpan ayam segar.
“Dipancing dengan ayam supaya buayanya keluar agar bisa ditangkap. Kalau masih berkeliaran, jelas meresahkan kami ,” ungkapnya.
BACA JUGA: Terjun ke Sungai Penuh Buaya Demi Wanita, Akhirnya...
Dia menerangkan, air yang mengalir di pasar tersebut sudah bercampur dengan darah ayam potong, darah ikan, dan berbagai sisa hewan dagangan.
“Akibatnya buaya terpancing. Tapi, saat diberi umpan ayam, buaya belum mau melahapnya. Sebab, banyak warga mengerumuni tempat kemunculannya,” terangnya.
Diketahui, drainase di PIS merupakan satu aliran dengan saluran di Polder Sangatta yang tak jauh dari pasar.
Aliran air tersebut terhubung ke Jalan Pendidikan hingga Pantai Kenyamukan yang memang menjadi habitat buaya. (mon/ica/k8)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sangar, Kakek Renta Bertarung Melawan Buaya di Sungai
Redaktur & Reporter : Soetomo