jpnn.com - JAKARTA—Budi Gunawan telah resmi menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Tak hanya itu dia juga naik pangkat dari Komjen menjadi Jenderal. Budi tak henti-hentinya bersyukur atas pengangkatannya tersebut.
“Alhamdullilah hari ini saya sudah secara resmi menjadi Kepala BIN. Tentu amanah ini akan saya tunjukkan lewat pengabdian terbaik sebagai prajurit bhayangkara sejati, jiwa raga saya untuk Merah Putih dan NKRI,” ujar Budi usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (9/9).
BACA JUGA: Oke Sip! Pemerintah Lanjutkan Reklamasi Pulau G
Budi enggan mengungkap proses awal sebelum dia terpilih sebagai Kepala BIN. Mantan Wakapolri tersebut mengatakan sebagai prajurit Bhayangkara dia siap menjalankan tugas di mana saja.
Budi juga membantah pemilihannya itu karena kedekatannya dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Dia memang pernah dua kali menjadi ajudan saat Megawati menjabat sebagai wapres dan presiden.
BACA JUGA: Sekda Konawe Lepas Tangan Soal Rekomendasi IUP ke Gubernur Nur Alam
“Semua dekat. Yang dekat dengan Bu Mega bukan hanya saya. Profesionalisme jadi kata kunci,” tegasnya.
Pria kelahiran Surakarta 11 Desember 1959 itu memastikan penentuannya sebagai Kepala BIN tidak ada sangkut pautnya dengan barter politik seperti yang selama ini diisukan sebagian publik.
BACA JUGA: Integritas KPK Dipertanyakan, Kalau Tak Usut Kajati DKI
“Mohon jangan dipolitisasi. Saya rasa presiden selalu mempunyai pertimbangan yang matang. Mohon doanya,” pungkas ayah satu anak tersebut. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... HNW Sarankan Pemerintah dan DPR Bertemu Bahas Ini
Redaktur : Tim Redaksi