jpnn.com - CARDIFF - Penantian Cardiff City selama lebih dari setengah abad bakal berakhir. Itu karena laga kontra Manchester City di Cardiff City Stadium atau CCS (siaran langsung SCTV kickoff 22.00 WIB) merupakan home pertama Cardiff di kompetisi top flight Inggris setelah 51 tahun.
Meski spesial, Cardiff sadar laga malam nanti bukanlah home impian. Bagaimana tidak, lawan yang dihadapi adalah tim yang dianggap memiliki skuad terbaik di Premier League. City yang memberondong gawang Newcastle United empat gol tanpa balas dalam laga pertamanya (19/8) itu pun berpeluang merusak euforia publik CCS.
BACA JUGA: Mercedes Raja Kualifikasi
Diprediksi bakal berpesta lagi, pelatih City Manuel Pellegrini tidak ingin terbuai. "Kami tak ingin menganggap remeh lawan hanya karena mereka tim promosi. Cardiff tentu akan berusaha memberikan performa terbaik dan meraih tiga angka pertamanya di liga, karena mereka bermain home pertama dan mengenal kondisi lapangan," ungkapnya kepada Manchester Evening News.
BACA JUGA: Capai 1 Juta Subscribers
Yang patut ditunggu dari taktik Pellegrini adalah, siapa yang akan ditandemkannya dengan Joleon Lescott di jantung pertahanan. Itu menyusul cedera pangkal paha yang dialami skipper Vincent Kompany dan memaksa pemain yang juga menjabat kapten timnas Belgia tersebut absen sebulan.
Matija Nastasic memang sudah mulai berlatih sejak cedera dalam pramusim di Hongkong. Tapi, menurunkan tandem serasi Kompany sepanjang musim lalu itu cukup berisiko. Gelandang bertahan Javi Garcia pun lebih difavoritkan meski akan bermain tidak di posisi spesialisasinya.
BACA JUGA: Cedera, Messi Tetap Dipanggil Argentina
Krisis pemain yang dialami City di jantung pertahanan pun membuat Pellegrini ingin mendatangkan bek tengah. Yang diincar adalah mantan anak asuhnya di Malaga, Martin Demichelis. Di sisi lain, Pellegrini memastikan tak ada lagi penggawa City yang pergi. Itu menyikapi dilegonya Denis Suarez ke Barcelona dan dipinjamkannya Scott Sinclair ke West Bromwich Albion.
Dari kubu Cardiff, pelatih Malky Mackay menilai menghadapi City adalah ujian berat sekaligus penting bagi timnya. Penting karena Mackay yang gagal menghindarkan The Bluebirds " julukan Cardiff " dari kekalahan (0-2) di kandang West Ham (17/8), menginginkan penonton CCS sebagai faktor X.
"Kualitas pemain City bukan tandingan kami. Karena itu, kami harus membuat stadion kami seperti benteng dan memberikan teror kepada setiap tim yang datang ke sini," kata Mackay seperti dilansir Wales Online.
"Saya juga tidak akan meragukan cara fans kami dalam memberikan semangat kepada tim kami maupun membuat kebisingan di dalam stadion sebagaimana yang mereka perlihatkan musim lalu," imbuhnya.
Laga kontra City sekaligus memiliki arti penting bagi pemain senior Cardiff Craig Bellamy. Striker berusia 34 tahun itu tak hanya pernah mengenakan kostum City (2009-2011), melainkan juga dianggap sebagai salah satu hero di Eastlands (markas City).
Tapi, Bellamy yang kini lebih wise itu memilih untuk mengesampingkan ego demi tim. Apalagi dirinya kini dijadikan panutan di skuad Cardiff.
"Saya pemain tertua dalam skuad dan saya bukan pemain yang sama seperti saat 23 atau 24 tahun. Di usia tua ini, saya merasa lebih pandai dalam memahami taktik dan menempatkan posisi. Anda harus belajar dari pengalaman yang Anda miliki," beber Bellamy. (dns/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tidak Butuh Bale Lagi
Redaktur : Tim Redaksi