Bukopin Dikuasai Bank Korea, Ulama pun Kecewa

Selasa, 23 Juni 2020 – 12:02 WIB
Sekjen MUI Anwar Abbas. Foto: ANTARA/Anom Prihantoro

jpnn.com, JAKARTA -  

Masuknya bank asal Korea Selatan menjadi pemegang saham pengendali Bukopin disesalkan oleh berbagai kalangan. Termasuk para ulama.

BACA JUGA: Naldi Haroen Sentil Bank Indonesia dan Menteri Erick Thohir Soal Bank Bukopin

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Anwar Abbas mengaku sedih melihat makin banyaknya aset negeri yang dikuasai asing.

“Jangan-jangan habis ini bank-bank BUMN juga dijual karena tidak kuat bersaing,” katanya, di Jakarta, Selasa (23/6).

BACA JUGA: Kamrussamad Kecam OJK Loloskan Kookmin Bank Jadi Pengendali Bukopin

Menurut Anwar, saat ini hampir tidak ada lagi bank yang dikuasai oleh pribumi. Karena itu, dia sangat kecewa Bukopin pun akhirnya jatuh ke tangan asing.

Apalagi, lanjut dia, Bukopin adalah bank yang dibentuk dengan tujuan membantu masyarakat kecil.

BACA JUGA: Bank Asal Korea Selatan Miliki Saham Bukopin

“Bank Bukopin ini kita tahu selama ini merupakan bank yang membela masyarakat bawah, kemudian berubah orientasi dan bersaing dengan bank-bank besar dan akhirnya kalah,” katanya.

Anwar pun menyesalkan sikap pemerintah yang terkesan tidak peduli terhadap penetrasi asing ke setiap sendi perekonomian Indonesia.

Dia bahkan mulai melihat gelagat beberapa perusahaan besar di Indonesia sudah mulai dijajakan ke asing atau sedang dan mulai dilirik untuk dikuasai sahamnya.

“Kok ada bank milik pribumi yang semula dicita-citakan untuk membela rakyat, tetapi berubah haluan, apalagi kalau good governance-nya tidak jalan,” tutup dia. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Bank Bukopin   Korea   MUI   ulama  

Terpopuler