BACA JUGA: 25 Hari Terapung di Peti Es, Nelayan Myanman Selamat
Hanya dalam hitungan dua bulan, buku kumpulan pidato Obama berjudul "The Speeches of Barack Obama" dalam edisi bahasa asli (tentunya bahasa inggris) terjual lebih dari 400 ribu kopiBukankah tak banyak warga Jepang yang mumpuni berbahasa Inggris? Itu memang benar
BACA JUGA: Kerugian di Jalur Gaza Mencapai Rp 22,6 T
Buku itu dibeli, selain karena kagum terhadap presiden keturunan African-American itu, juga sebagai media untuk latihan bahasa inggris."Pidato presiden atau calon presiden adalah media luar biasa untuk belajar bahasa inggris
BACA JUGA: Bush Sempat Beri Dua Grasi dan Telepon Belasan Kolega
’’Khususnya Obama ini, pidatonya menggugahKata-katanya semisal ‘yes we can’ dan ‘hope’ mudah diingat kepala,’’ sambungnya.Prestasi penjualan itu berbanding terbalik dengan kumpulan pidato presiden terdahulu George wBush maupun calon presiden empat tahun lalu, John KerrySelain pidato tokoh politik asing, adakah politisi lokal produk asli Jepang yang buku kumpulan pidatonya terjual laris? Menurut Yamamoto, jawabnya tidak
"Tak ada politisi yang punya pengaruh positif di JepangMakanya kami cari presiden-presiden asing yang mampu merefleksikan harapan-harapan kami,’’katanya
Agar masyarakat mudah memahami, buku kumpulan pidato Obama sejak terpilih sebagai senator pada 2004 hingga konvensi Partai Demokrat melawan Hillary Clinton setebal 95 halaman itu, disertakan teks terjemahan berbahasa Jepang.
Yamamoto mengaku, banyak anggota parlemen dari oposisi partai demokrat memesan buku tersebut untuk mempelajari konten pidato Obama
Buku seharga JPY 1050 atau sekitar Rp 131 ribu berisi CD pidato Obama dalam audio visual menjadi buku bestseller dalam situs penjualan populer Amazon Jepang
Seiring dengan pelantikan Obama tadi malam, Asahi Press berencana mencetak edisi baru yang memasukkan pidato Obama saat pelantikan dan disisipkan pula pidato Presiden Abraham Lincoln pada 1863, seorang penghapus sistem perbudakan Amerika Serikat dan tokoh yang dikagumi Obama(ape)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gas Mengalir, UE Deadline Rusia Tiga Hari
Redaktur : Tim Redaksi