Buku SD Sebut Yerusalem Milik Israel, Begini Kata Fadli Zon

Rabu, 13 Desember 2017 – 15:19 WIB
Fadli Zon. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPR Fadli Zon menyatakan, buku mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (IPS) terbitan Yudhistira untuk sekolah dasar (SD) yang memuat Yerusalem sebagai ibu kota Israel harus segera ditarik. Dia menyebut peredaran buku bermuatan keliru itu menjadi bukti kurangnya pengawasan pemerintah. 

"Itu hal yang sensitif ya. Buku tersebut harus dikoreksi atau malah ditarik," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Rabu (13/12). 

BACA JUGA: Fadli Zon Kaget Setya Novanto Jadi Pendiam di Sidang

Politikus Partai Gerindta itu mengkhawatiran peredaran buku ajar itu akan menimbulkan kontroversi. Menurut dia, persoalannya bukan sekadar salah sebut ibu kota negara.

"Tapi ini di negara yang dianggap kontroversial dan ada proses perundingan perdamaian soal Israel," ungkapnya. 

BACA JUGA: Anang Hermansyah: Buku IPS SD Jadi Agen Promosi Israel

Karena itu Fadli menegaskan, harus ada pihak yang bertanggung jawab terkait persoalan ini.  Menurut dia, yang bertanggung jawab bukan hanya pihak penerbit, tetapi juga pihak yang mengizinkannya beredar.

"Jangan hanya menerbitkan buku saja, tapi ada yang bertanggung jawab soal ini kenapa bisa lolos," ungkapnya.(boy/jpnn)

BACA JUGA: Jokowi Sedang Protes, Buku Yerusalem Ibu Kota Israel Beredar

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPAI Panggil Penerbit Buku Bermuatan Yerusalem Milik Israel


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler