jpnn.com, PEKANBARU - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menunjuk Wakil Bupati Kepulauan Meranti Asmar sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati setelah Muhammad Adil ditangkap KPK dan dijadikan tersangka atas praktik rasuah terkait tiga kasus.
Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau Muhammad Firdaus menyampaikan hal itu sesuai permohonan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melalui surat yang dikirim kepada Kemendagri.
BACA JUGA: Bupati Meranti Muhammad Adil Diciduk KPK, Asmar Mengambil Kendali
"Sesuai permohonan dari surat Gubernur Riau Syamsuar, maka secara lisan pihak Kemendagri sudah menyampaikan bahwa Wakil Bupati Kepulauan Meranti Pak Asmar ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Bupati," kata Firdaus di Pekanbaru, Minggu (9/4).
Meski Pemprov Riau masih menunggu surat keputusan dari Mendagri Tito, Asmar sudah bisa menjalankan tugas sebagai Plt. Bupati Kepulauan Meranti.
BACA JUGA: Adi Prayitno Bicara Hubungan Jokowi dan Ganjar, Lihat Foto Ini
Muhammad Adil dan Asmar dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti oleh Gubernur Riau Syamsuar pada 26 Februari 2021.
Asmar merupakan purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).
BACA JUGA: Polisi di KPK Walk Out saat Bertemu Firli, Reza Singgung Kapolri & Transaksi Janggal Rp 349 T
Selama berdinas dan hingga pensiun pada tahun 2018, Wabup Meranti Asmar tercatat pernah menjadi kepala kepolisian sektor (kapolsek) pada enam wilayah.
Pria yang lahir di Desa Penyagun, Kabupaten Kepulauan Meranti pada tahun 1962 itu juga pernah menjadi Kepala Bagian Sumda Polres Inhil dan Wakil Direktur Tahanan dan Barang Bukti Polda Riau.
Jubir KPK Ali Fikri sebelumnya menyebut Bupati Meranti Muhammad Adil diduga memotong anggaran organisasi perangkat daerah dan menerima fee dari travel perjalanan umrah.
"Dugaan korupsinya terkait pemotongan anggaran OPD di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti dan penerimaan fee jasa travel umrah," ujar Ali Fikri.
Dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang berlangsung pada Kamis (6/4) malam, penyidik KPK mengamankan sebanyak 25 orang yang terdiri atas Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil, ketua Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Riau, serta sejumlah pejabat, dan pihak swasta.(Antara/JPNN.com)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam