jpnn.com, JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan anak buahnya dalam kondisi siaga setelah Bupati Mimika Eltinus Omaleng diciduk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Saat ini aparat keamanan di Timika bersiaga guna mengantisipasi berbagai gangguan kamtibmas setelah ditangkapnya Bupati Mimika oleh penyidik KPK," ucap Kapolda Irjen Pol Fakhiri, di Jayapura, Rabu (7/9).
BACA JUGA: Wapres Maruf Amin Angkat Suara Soal Kasus Penganiayaan di Gontor, Adem
Bupati Mimika Eltinus Omaleng ditangkap pada Rabu di salah satu hotel di kawasan ruko Jayapura, Papua.
Penangkapan terhadap Bupati Omaleng atas dugaan korupsi pembangunan Gereja Kingmi di Mile 32 Timika pada 2015 .
BACA JUGA: Minta KPK Serius Periksa Anies soal Formula E, Ferdinand: Banyak Pelanggaran
Kapolda berharap masyarakat tidak mudah diprovokasi sehingga kamtibmas di Timika dan sekitarnya tetap kondusif.
"Aparat keamanan akan berupaya semaksimal mungkin menjaga keamanan di Timika dan berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi," Irjen Fakhiri menambahkan.
BACA JUGA: Di Depan Sang Ibu, Gadis Ini Menangis Lalu Bercerita, Gempar!
Bupati Mimika Eltinus Omaleng sesaat setelah ditangkap KPK langsung dibawa ke Mako Brimob Polda Papua, di Kotaraja, Jayapura.
Juru Bicara (Jubir) KPK Ali Fikri membenarkan adanya penangkapan terhadap tersangka yang menjabat Bupati Mimika di Jayapura, terkait kasus dugaan korupsi pembangunan Gereja Kingmi di Mile 32 di Timika.
Sebelumnya, Majelis Hakim PN Jakarta Selatan menolak praperadilan yang dilakukan pemohon Bupati Mimika Eltinus Omaleng tertanggal 25 Agustus lalu.
Sekitar 30 saksi sudah dimintai keterangannya oleh penyidik KPK, baik dilaksanakan di Jayapura, Jakarta maupun di daerah lainnya.
"Penyidik KPK sudah menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus tersebut," ujar Ali Fikri. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gontor Sudah Mengakui Ada Kekerasan, Soimah Masih Kesal dan Geram, Kenapa?
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha