Butuh Satu Generasi

Senin, 25 Agustus 2008 – 18:31 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sejauh ini penanganan korupsi di Indonesia hanya berkutat di hilir saja, tanpa menyentuh ke huluAkibatnya, penananganan korupsi tidak begitu efektif

BACA JUGA: FBR Ancam Sweeping Hiburan Malam

Hal ini diungkapkan mantai Ketua MPR RI Amin Rais saat konferensi pers evaluasi kinerja pansus Angket BBM dan tindak lanjut pengaduan masyarakat di DPR RI, Senin (25/8).

"Saya mengamati cara kita menangani korupsi, itu bukan atas ke bawah

Bukan dari hulu ke hilir

BACA JUGA: 1,3 Juta Orang Tak Layak Terima BLT

Jadi hanya berkutat dan berpanjang-panjang di hilir saja
 Bila cara kerja aparat penegak hukum hanya seperti itu, Amin mengatakan dirinya yakin sampai satu generasi, penanggulangan dan pemberantasan korupsi tidak akan bisa efektif.

"Dari waktu ke waktu kita hanya diberi hiburan

BACA JUGA: Biaya Perkara, Langsung Setor ke Kas Negara

Kadang-kadang, hiburan itu menarik," tegasnya.

Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) ini memisalkan, jika sebuah sungai, pembersih sungai hanya ada di hilirSementara kotoran bertebaran di hulu"Kapan sungai akan bersih, bila pembersihnya hanya ada di ujungLebih baik cara radikalBersihkan sampai ke akarnya," ujarnya(ais)

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Harus Tetapkan Aulia Tersangka


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler