jpnn.com - BEKASI - Terduga teroris DYN ditangkap di kamar 104 rumah kos Jalan Bintara Jaya VIII, Bekasi Barat, Sabtu (10/12).
Perempuan "calon pengantin" bom bunuh diri asal Cirebon itu baru tiga hari menempati kamar kos tersebut.
BACA JUGA: Begini Respons Istana soal Rencana Kejam Teroris
“Nggak mencurigakan. Biasa-biasa saja, ” ujar pengelola kosan Nasri kepada GoBekasi.co.id (grup JPNN) ketika ditanya mengenai gerak-gerik DYN selama di tempat kos, Minggu (11/12) dini hari.
Sepengetahuan Nasri, pelaku datang ke kosan tersebut pertama kali pada 7 Desember lalu.
BACA JUGA: Bom Sudah di Ransel Hitam, DYN Kirim Wasiat ke Ortu
“Dateng sore langsung nginep. Sistemnya per bulan. Per bulan Rp 750 ribu. Kamar atas nama Novi Yulia. Ketemu langsung sama saya pas mau ngekos,” kata dia.
Lanjut Nasri mengatakan, pada saat tiba, DYN datang bersama pria yang mengaku suaminya.
BACA JUGA: Arahan Bikin Bom dari Bahrun Naim Lewat Aplikasi Telegram
“Pertama dateng bersama orang yang mengaku suaminya, lalu suami balik ke Jawa. Suaminya itu (kulitnya) hitam, kekar,” terang dia.
Diberitakan sebelumnya, DYN ditangkap Densus 88 karena kedapatan menyimpan bom yang rencananya akan diledakkan di Istana Negara.
Polisi juga mengamankan dua terduga teroris pria rekan DYN, AS dan NS. (Kub/Gob/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perempuan "Calon Pengantin" Bom Bunuh Diri di Istana itu, Ternyata...
Redaktur : Tim Redaksi