Cari Ikan, Ramlan dan Riski Malah Nyetrum Buaya, Hampir Sajaaaa...

Minggu, 23 Juli 2017 – 11:07 WIB
Lokasi Ramlan dan Riski diserang buaya. Foto: Kaltim Post/JPNN

jpnn.com, SANGATTA - Ramlan (36) dan Riski (29) memutuskan berhenti mencari ikan dengan cara menyetrum.

Dua warga Sangatta Selatan, Kalimantan Timur itu kapok karena mengalami kejadian menyeramkan, Sabtu (22/7).

BACA JUGA: Tiga Ekor Buaya Nyelonong ke Kawasan Tambang, Pekerja Kaget

Bukannya mendapat ikan, dia justru dihampiri buaya saat menyetrum di sungai.

Saat itu, buaya berukuran sedang tersebut terkena alat setrum milik Ramlan.

BACA JUGA: Derita Bunga Jadi “Pelayan” Ayah Tiri Sejak 2012

Buaya muara itu langsung menghantam perahu yang ditumpangi Ramlan menggunakan ekor.

Beruntung,  Ramlan dan Riski bebas dari hantaman maut tersebut.

BACA JUGA: Buaya Besar Tertangkap, Umur 40 Tahun, Di Perutnya Ada Rambut Manusia

Hanya saja, mereka nyaris terpental ke dalam sungai.

"Jadi, kami cari ikan sore. Awalnya aman saja. Bahkan biasanya enggak ada masalah. Namun, pada saat itu sekitar pukul 18:30 Wita, malah kena buaya. Mungkin kaget buayanya karena kena alat setrum. Jadi, ekornya langsung menghantam perahu kami. Alhamdulillah kami tidak terkena ekornya. Namun, hampir terjatuh ke sungai," ujar Ramlan.

Merasa mendapat ancaman, dirinya bergegas meninggalkan Sungai Masabang, tepatnya di daerah Marga Rukun Dusun Gunung Teknik RT 03 Desa Sangatta Selatan.

"Saya tobat rasanya mau cari ikan lagi di sana. Trauma rasanya. Kayaknya enggak lagi saya setrum ikan. Takut," katanya.

Sekedar diketahui, Sungai Masabang merupakan salah satu lokasi persembunyian buaya.

Buaya berukuran sedang maupun anakan sering menampakkan diri saat bajir.

Bahkan, saat malam hari, buaya kerap terlihat bersandar di bibir sungai. (dy)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Buaya Besar Ditangkap, Perut Dibelah, Ada Rambut Manusia


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
buaya   Sangatta  

Terpopuler