Cari Perhatian Istri kok Caranya Begini, ya Ampuun

Senin, 30 Juli 2018 – 09:32 WIB
Kantor Polisi. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, BERAU - Pria berinisial I (19), warga Sambaliung, Berau, Kaltara, berpura-pura menjadi korban begal, Minggu (29/7) dini hari. Istri I inisial RK lantas menyebarkan kabar tersebut ke media sosial (media sosial).

Kapolsek Sambaliung Iptu Aprisakundi, memastikan kabar yang beredar bahwa ada korban pembegalan di jembatan Sambaliung, sekitar pukul 01.35 Wita kemarin, tidak benar.

BACA JUGA: Di Sini Bu Guru Ika Dipepet Begal Bercelurit

Karena kabar yang beredar, petugas Polsek Sambaliung pun memanggil I ke Mapolsek guna dimintai keterangan. Dan akhirnya, dari hasil pemeriksaan diketahui I sama sekali tak menjadi korban begal.

"Jadi informasi yang viral di media sosial itu tidak benar kalau ada pembegalan," ujarnya kepada Berau Post (Jawa Pos Group), Minggu (29/7).

BACA JUGA: Polisi Dilarang Melukai Penjahat yang Sudah Menyerah

Dari pengakuan pelaku, hal itu ia lakukan atas dasar keinginannya sendiri, yakni dengan cara menyilet tangannya sebelah kiri. "Adapun tujuannya, ingin mencari perhatian istrinya yang diketahui pada saat itu tengah memiliki masalah keluarga," terangnya.

Lanjut Aprisakundi, karena mendengar cerita dari sang suami sebagai korban begal, sang istri pun langsung mengunggah foto luka suaminya media sosial tanpa memikirkan dampak yang ditimbulkan.

BACA JUGA: Kakek 66 Tahun Korban Begal Itu Akhirnya Meninggal Dunia

Yang diunggah sang istri berinisial RK, yakni “Kejadian tepat pukul 01.35 yg berlokasikan di Jembatan sambaliung berau-kaltim. Dugaan sementara ini ulah begal yg mau rampas tas suamiku tpi tdk berhasil. Mengendarai motor Fiz R warna hitam berjumlah 2 org 1 hitam kurus yg 1 putih badan tegar dan salah satu diantara mereka ada yg bernama Roy! Semoga Allah membelas perbuatan kalian wahai pelaku”

"Untuk tindakan kami meminta mereka agar membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya itu lagi," jelasnya.

Mengenai awal mula kejadian tersebut terungkap saat petugas kepolisian mencari tahu keberadaan I. Kemudian saat dilakukan pemeriksaan I, malah meminta agar perkara untuk tidak diperpanjang, padahal I ini merupakan korban.

"Pelaku juga tidak melapor, bahkan kami menjemputnya karena saat itu diketahui pelaku merupakan korban. Setelah ditelusuri lebih dalam ia mengakui bahwa kabar berita itu tidak benar," pungkasnya. (*/oke/app)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Begal yang Jual Hasil Curian di Medsos Dibekuk Polres Jaksel


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler