CATAT! Ini Pesan Legislator Jelang Puasa dan Lebaran

Kamis, 14 April 2016 – 00:58 WIB
Anggota Komisi IV DPR RI Akmal Pasluddin. FOTO: Humas Fraksi PKS DPR RI

jpnn.com - JAKARTA – Anggota Komisi IV DPR RI Akmal Pasluddin meminta pemerintah untuk menjaga stabilitas harga pangan jelang momen puasa dan Hari Raya Idul Fitri (lebaran) di tahun 2016. Sebab, menurut Akmal, persoalan pangan menjelang dua momen tersebut tidak kunjung mendapat perbaikan. Hal ini berdampak pada gejolak sosial di masyarakat.

“Masalah harga pangan yang tidak stabil dan ketersediaan stok yang tidak merata di seluruh provinsi di Indonesia, dapat berakibat gejolak dan keresahan di masyarakat. Sumber masalah ini terjadi sebagian besar pada proses distribusi pangan yang kurang baik,” ujar Ketua Kelompok Komisi (Kapoksi) IV Fraksi PKS di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/4).

BACA JUGA: Pemerintah Dorong Industri Perawatan Pesawat

Akmal percaya bahwa Kementerian Pertanian dapat memastikan kecukupan stok bahan pangan pokok untuk menjaga stabilisasi harga.

“Namun peran Bulog, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kesehatan dan Kepolisian RI pun sangat besar pada jaminan stabilisasi harga pangan ini,” ujar Legislator PKS dari Daerah Pemilihan Sulawesi Utara II ini.

BACA JUGA: Bisnis Perawatan Pesawat Capai Rp 13,2 Triliun

Peran-peran lembaga tinggi negara tersebut dapat berfungsi dalam distribusi pangan selama puasa dan lebaran. Misalnya, mencegah beredarnya makanan yang tidak layak, memberantas penimbunan oleh spekulan, menambah kelancaran armada pengangkut pangan, memberantas pungli, dan menjaga agar stok serta harga yang tidak terlalu tinggi.

“Selain lembaga tinggi negara yang sangat berperan dalam pengendalian harga dan stok pangan, peran pemerintah daerah juga sangat vital. Oleh sebab itu, Tim Pengendali Inflasi Daerah mesti meningkatkan pengawasan sehingga kewaspadaan di tiap-tiap daerah selalu terjaga,” katanya.

BACA JUGA: Target Penyaluran KPR Tumbuh 30 Persen

Sebelumnya, pada tahun 2015, Akmal pernah mengingatkan hal yang sama kepada pemerintah. Namun, menurut Akmal, tetap saja saat puasa dan lebaran, harga sulit terkendali, dimana kenaikan sudah di atas 30 persen, melebihi batas ekstrim.

“Semoga tahun 2016 ini pemerintah mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat akan pangan pada saat puasa dan lebaran,” ujar Andi Akmal Pasluddin.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Usaha PT Pelni Siapkan Investasi Rp 15 Miliar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler