Cawapres Mega Tokoh Muda Non PDIP

Senin, 13 Oktober 2008 – 15:20 WIB
JAKARTA - PDIP Sudah pasti mencalonkan Megawati untuk posisi RI 1Seperti apa calon wakil presiden (cawapres) PDI Perjuangan? Kalangan internal PDIP mengaku masih terus mengutak-atik kandidat cawapres yang akan digandengkan dengan sang ketua umum partai, Megawati Soekarnoputri.

Bahkan, selain tengah mempelajari rekam jejaknya, PDIP menjajaki potensi suara para calon pendamping Mega itu melalui survei

BACA JUGA: Pemerintah Jamin Deposito Hingga Rp2 M

Sejak Mei 2007, tiga putaran survei sudah dilakukan.

''Masih ada dua kali survei lagi untuk melihat tren masyarakat,'' kata Sekjen PDIP Pramono Anung, Minggu (12/10)
Karena itu, rencana untuk mengumumkan nama cawapres Megawati pada Rakernas IV PDIP di Solo November nanti hampir pasti ditunda.

''Kami tidak mau terburu-buru

BACA JUGA: PKS Minta Masyarakat Cermati Calegnya

Keputusan akan diambil antara November hingga pemilu legislatif, April 2008,'' ujarnya
''Untuk mencapai 50 persen plus satu, tidak bisa hanya mengandalkan kantongkantong suara Bu Mega semata-mata,'' katanya.

Bila Pram masih ''sungkan'', Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP Taufik Kiemas lebih sempat memberikan beberapa sinyal

BACA JUGA: Hasan Tiro Ziarah ke Makam Ulama dan Tokoh Aceh

Dia, misalnya, pernah mengusulkan agar istrinya (Megawati) dipasangkan dengan tokoh mudaPertimbangan utamanya, kata Kiemas, adalah antisipasi regenerasi kepemimpinan nasional mulai 2014 yang tidak mungkin dihindari.

Untuk menambah potensi suara, dia juga pernah menyatakan bahwa cawapres Megawati harus tokoh diluar PDIP dan tidak merefleksikan dikotomi nasionalis-religius''Koalisi juga harus diputuskan sebelum pemilu legislatif,'' ujarnya(pri/mk)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Depag Utamakan Pembayar Lunas BPIH


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler