jpnn.com, PALEMBANG - Kepolisian daerah (Polda) Sumatera Selatan memastikan seluruh tahapan Pilkada Serentak 2024, pada Rabu (27/11) kemarin, berlangsung kondusif.
Meskipun tahapan pilkada telah memasuki proses pemungutan suara, Polda Sumatera Selatan masih terus bergerak melakukan pengawalan hingga tahapan selesai di tingkat KPU, kemudian pasangan calon kepala daerah terpilih dilantik.
BACA JUGA: Masa Tenang Pilkada, Polda Sumsel Pertebal Pengamanan Pilkada hingga ke Kepelosok
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Andi Rian Djajadi menerangkan bahwa kolaborasi pengawalan Pilkada antara Polri dan TNI saat ini masih terus berlangsung.
Mereka pun menyiapkan strategi khusus agar tidak terjadinya gejolak konflik di 17 Kabupaten/ kota.
BACA JUGA: Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
Strategi yang disiapkan itu dengan melakukan pendekatan preventif lewat sosialisasi antara Polri dan TNI di berbagai daerah, dengan mengedukasi masyarakat untuk menolak politik uang, black campaign, dan provokasi berbasis SARA.
Kemudian, pemantauan intensif, melakukan kegiatan sambang door to door sampai penggunaan teknologi, dan aparat keamanan memastikan seluruh proses berlangsung transparan juga aman.
BACA JUGA: Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
Lalu, bersinergi dengan masyarakat di mana tokoh agama, adat, dan pemuda dilibatkan dalam mengkampanyekan pilkada damai, sehingga isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat dapat ditekan sejak dini.
"Kuncinya ialah komunikasi yang efektif dan kerja sama erat antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat,” ungkap Andi, Kamis (28/11).
Jenderal bintang dua itu menjelaskan situasi keamanan membuat masyarakat akhirnya dapat menyalurkan hak pilih tanpa adanya gangguan.
Hal itu terlihat dari partisipasi pemilih di Pilkada 2024 yang mencapai 80 persen.
"Ini membuktikan tingginya antusiasme masyarakat terhadap demokrasi. Keberhasilan Sumsel dalam menjaga zero konflik di Pilkada 2024 patut menjadi contoh bagi daerah lain, "
ujar Andi.
"Sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat terbukti menjadi fondasi kuat untuk menciptakan suasana demokrasi yang sehat dan bermartabat," sambung Andi.
Kabid Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Sunarto menambahkan keamanan sebelum maupun setelah pengumuman hasil Pilkada 2024 merupakan tanggung jawab bersama.
Dia meminta masyarakat agar tidak terprovokasi oleh isu - isu tak jelas, menyaring dan tidak serta merta menelan informasi yang beredar di media sosial.
"Masalah keamanan adalah tanggung jawab kita bersama. Pilihan boleh berbeda, tetapi setelah semua menggunakan hak pilih, percayakan kepada penyelenggara untuk melanjutkan tugasnya memproses dan menghitung suara, hingga saatnya nanti pleno penetapan hasil," ungkap Sunarto.
Sebagai warga Sumsel yang mencintai kedamaian, hendaknya semua bergandeng tangan.
"Mari bersama menjaga situasi aman damai untuk mendukung berlangsungnya pembangunan Sumatera Selatan yang lebih baik lagi kedepan,” kata Sunarto.
Dia pun meminta kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap hoaks yang sudah berseliweran di media sosial.
"Hati-hati terhadap hoaks atau berita bohong yang bisa memecah belah. Gunakan media sosial secara bijak dan selalu periksa kebenaran informasi sebelum menyebarkannya," pesan Sunarto.
Di sisi lain, Sunarto masih memastikan netralitas Polda Sumsel dan jajaran hingga kini masih tetap terjaga. Tak ada pandang bulu terhadap anggota yang terlibat dalam politik praktis.
Hal itu sesuai dengan MK 136/2024 telah menegaskan bahwa frasa anggota Polri yang tidak netral bisa dikenakan sanksi pidana seperti pejabat negara, ASN dan kades (sesuai pasal 188 UU No 1 tahun 2015 tentang pilkada).
Mantan Kabid Humas Polda Riau tersebut mengaku pihaknya bersama TNI dan elemen terkait akan terus menjaga keamanan selama Pilkada berlangsung.
"Kami berkomitmen untuk memastikan situasi tetap kondusif. Jika ada hal yang mencurigakan, segera laporkan kepada aparat terdekat," tutup Sunarto. (mcr35/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Sumsel Uji Coba Program Makan Siang Bergizi Gratis di SDN 145 Palembang
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Cuci Hati