jpnn.com, SURABAYA - Office Director PT Griyo Mapan Santoso David Widodo mengatakan, pengembangan proyek landed house alias rumah tapak menyesuaikan kebutuhan pasar.
Terutama jika melihat mobilitas tinggi masyarakat Surabaya. Menurut dia, dibutuhkan konsep hunian yang memberikan solusi atas tingginya tingkat kesibukan tersebut.
BACA JUGA: 2 Faktor Utama Pemacu Penjualan Properti
’’Karena itu, kami kembangkan mengikuti perkembangan zaman, rumah aman, nyaman, dan memberikan nilai investasi bagi pembeli,’’ jelas David, Jumat (16/11).
Pihaknya akan mengembangkan proyek baru Central Park Juanda di kawasan Bandara Juanda di Sidoarjo.
BACA JUGA: BP Tawarkan Peluang Investasi kepada Pengusaha Mesir
Total areanya seluas 14 hektare yang terbagi dalam beberapa klaster. Pada tahap awal dikembangkan 1–2 klaster.
’’Kami membidik para profesional muda maupun orang yang sudah mapan dengan mobilitas tinggi, baik ke luar kota maupun luar pulau,’’ kata David.
BACA JUGA: REI Batam: Pengembang Masih Menunggu Berkah Dana Tax Amensty
Pada tahap awal, bakal dipasarkan 200–300 unit. Pemasaran klaster tahap awal itu bekerja sama dengan beberapa agen properti.
“Namun, kalau memang permintaan lebih, bisa kami tambah,’’ tegas David.
Nilai keseluruhan investasi untuk pengembangan proyek landed house tersebut diperkirakan mencapai Rp 500 miliar.
’’Saat ini kami masih siapkan lahan dan infrastruktur,’’ ungkap David.
Santoso, technical director PT Griyo Mapan Santoso, menyebutkan, sebelum Central Park Juanda, pihaknya mengembangkan beberapa proyek, baik di Surabaya maupun Sidoarjo.
’’Jadi, ini merupakan proyek ke-14 kami dari total pekerjaan yang sudah kami lakukan,’’ terang Santoso.
Pihaknya optimistis respons pasar akan positif terhadap proyek baru tersebut.
Sementara itu, Vice President Galaxy Fenny Gunawan menuturkan, sebelum meluncurkan produk, developer harus memiliki persiapan yang matang. Termasuk dalam pemilihan waktu yang tepat.
’’Apalagi, lokasi yang ditawarkan cukup strategis karena dekat dengan Terminal 1 dan 2 Bandara Juanda,’’ kata Fenny. (res/c14/fal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perbedaan Pasar Properti Surabaya dan Nasional
Redaktur & Reporter : Ragil