Cerita Ahok Saat di Penjara dan Menghadapi Masa Perceraian

Senin, 17 Februari 2020 – 19:28 WIB
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Saat meluncurkan buku karyanya yang berjudul “Panggil Saya BTP: Perjalanan Psikologi Ahok Selama di Mako Brimob” di kantor Tempo, Jakarta, Senin (17/2), Ahok membagi kisahnya selama menjalani masa penahanan hingga masalah perceraian dengan istrinya.

Ahok mengaku awal menjalani masa tahanan sempat stres berat. Untuk menghilangkan stresnya, sipir dan narapida lainnya menyarankan ia berolahraga.

BACA JUGA: Ahok Luncurkan Buku Perjalanan Kejiwaan Selama Dalam Penjara

“Ketika itu saya diarahkan kalau bisa push up dengan jarak 90 sentimeter. Kalau lagi pegal 20 kali sudah oke," kata Ahok.

Saran itu ia lakoni. Bahkan ia bisa mengaku bisa melakukan push up sampai 200 kali dalam sehari jika sedang bersemangat. “Makanya sekarang baju-baju yang lama sudah tidak muat, karena kalau push up kan dadanya makin bidang,” kata eks Gubernur DKI Jakarta ini.

BACA JUGA: Perayaan Imlek Nasional, Jokowi Singgung Ahok Hingga Susi Susanti

Namun, semenjak menjadi Komisaris Utama PT Pertamina, Ahok tak bisa lagi push up hingga 200 kali. “Kalau sekarang ini 30 kali aja sehari, tapi itu juga tidak setiap hari,” ujar dia.

Selain bercerita tentang masa penahanan, pada kesempatan itu ia juga bercerita tentang masa-masa saat ia akan bercerai dengan istrinya Veronica Tan.

BACA JUGA: Honorer K2 Lulus PPPK Tak Dapat SK, Masalahnya Apa Sih?

"Allah tidak mungkin tidak memberikan jalan keluar. Saya orang yang tidak pernah ucapkan kata cerai dan saya orang yang tidak mau kalah. Kalau ada laki-laki lain, emang saya kurang gagah. Kalau kurang romantis, ya perbaiki," kata Ahok. (cuy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler