jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan rupanya sangat membantu masyarakat di kala sakit.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Nur salah satu warga Enggal, Kota Bandar Lampung.
BACA JUGA: BPJS Kesehatan Borong Dua Penghargaan di Ajang WOW Brand Festive Day 2023
Dia menceritakan ibunya bernama Sundari (54) telah berkali-kali dirawat di rumah sakit.
Namun, dia bersyukur semua biayanya ditanggung oleh Program JKN.
BACA JUGA: Posko Mudik BPJS Kesehatan Tersedia di 5 Titik, Cek Lokasi dan Layanannya di Sini
Dia mengaku sudah tiga tahun memanfaatkan kartu JKN untuk berobat sang ibu yang atas penyakit jantung.
Nur bersyukur semua biayanya ditanggung oleh Program JKN.
BACA JUGA: BPJS Kesehatan Pastikan Peserta JKN Bisa Akses Pelayanan di Masa Libur Lebaran, Catat Jadwalnya!
“Ibu saya ini sudah berulang kali dirawat di rumah sakit, sakitnya bukan hanya jantung, sakit paru-paru dan maag juga. Alhamdulillah, kami sudah terdaftar sebagai peserta Program JKN, jadi tidak pusing memikirkan biaya pengobatannya,” ungkap Nur.
Dia menceritakan kronologi ibunya dirawat di rumah sakit ini.
Mulanya ibu sesak napas, lalu jantungnya berdebar-debar dan lemas. Melihat itu, Nur lantas segera melarikan ibunya ke rumah sakit.
“Tanpa pikir panjang lalu saya panggil suami dan segera membawa ibu saya ke rumah sakit. Alhamdulillah, dokter dan perawat segera menangani ibu saya yang telah kesakitan tersebut,” ujar Nur.
Nur mengatakan selama dirawat di Rumah Sakit Graha Husada tersebut ibunya mendapatkan pelayanan yang baik dengan lingkungan yang bersih juga perawat yang selalu siap siaga mengontrol keadaannya.
Dirinya menambahkan bahwa saat mengurusi administrasi di rumah sakit hingga telah tiga hari ibunya dirawat, Nur tidak merasakan kendala ataupun hal yang kurang baik dalam pelayanan yang diberikan oleh petugas rumah sakit.
“Sejak awal masuk IGD hingga tiga hari ini dirawat dan belum diperbolehkan pulang oleh dokter, pelayanan yang diberikan dokter maupun perawat di rumah sakit ini sangat baik,"
"Ibu saya sudah berangsur membaik, tidak ada dimintai biaya tambahan. Semua sudah dibiayai oleh Program JKN, semuanya gratis,” tambah Nur.
Program JKN ini merupakan wujud kepedulian negara kepada rakyatnya, melihat banyaknya masyarakat yang terbantu oleh program ini.
Hampir semua pasien rumah sakit mengandalkan Kartu JKN untuk membiayai pengobatannya.
“Saya rasa pemerintah sangat serius dalam hal pembiayaan jaminan kesehatan rakyatnya dengan menciptakan Program JKN ini,” tutur Nur.
BPJS Kesehatan pun saat ini terus melakukan inovasi untuk memudahkan dan memberikan pelayanan terbaik kepada para pesertanya.
“Waktu ibu saya dibawa ke rumah sakit lupa membawa kartu JKN. Namun petugas rumah sakit mengatakan bisa pakai KTP saja dengan melihat Nomor Induk Kependudukan (NIK), setelah ditunjukan KTP, benar sudah cukup dan selesai keperluan administrasinya. Sungguh inovasi yang bermanfaat dan memudahkan, tidak perlu penuh-penuh simpan banyak kartu di dompet apalagi sekarang tidak perlu pakai berkas fotokopi lagi,” kata Nur. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beban BPJS Kesehatan untuk Penyakit Akibat Polusi Udara Meningkat, Tembus Puluhan Triliun
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian