jpnn.com, JAKARTA - Organisasi Pencak Silat Pagar Nusa akan segera menggelar kongres ketiga untuk memilih ketua umum. Rencananya, kongres organisasi badan otonom di bawah Nahdlatul Ulama (NU) itu akan digelar di Padepokan Pencak Silat di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur pada pada 3-5 Mei 2017.
Saat ini Pagar Nusa berada di bawah pimpinan Ajengan Mimih Hairuman selaku pelaksana tugas (plt) ketua umum. Sedangkan sekretaris umumnya adalah M Nabil Haroen.
BACA JUGA: Marwan Yakini Aswaja Bisa Jadi Solusi Keumatan
Ketua Panitia Pelaksana Kongres III Pagar Nusa Heru Taufiq mengatakan, selama ini organisasi pencak silat yang didirikan oleh KH Maksum Jauhari alias Gus Maksum itu merasa perlu untuk memiliki sistem kepemimpinan dan kaderisasi yang solid. Karenanya, Pagar Nusa menggelar kongres sebagai tonggak kaderisasi dan estafet kepemimpinan.
"Pagar Nusa harus siap dan mengonsolidasi diri. Kongres kali ini sangat penting untuk menguatkan barisan, merapikan kader sekaligus melahirkan pemimpin-pemimpin yang siap secara lahir dan batin, secara intelektual maupun spiritual," ujar Heru melalui siaran pers ke JPNN, Senin (24/4) malam.
BACA JUGA: Kiai Maruf Sampaikan Permintaan ke Jokowi
Tema Kongres III Pagar Nusa adalah Meneguhkan Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Nusantara demi Memperkuat Persatuan dan Kesatuan NKRI. Menurut Heru, Pagar Nusa harus mampu meningkatkan kontribusinya bagi prestasi olahraga nasional, sekaligus menjaga momentum-momentum politik strategis.
Lebih lanjut Heru mengatakan, selama ini Pagar Nusa selalu mengikuti perintah kiai-kiai. Karenanya, para pendekar Pagar Nusa adalah figur-fugur nasionalis religius.
BACA JUGA: Warga NU Hadapi Godaan, Jangan Kehilangan Arah
Pendekar asal Jombang itu menegaskan, NKRI terus menghadapi berbagai tantangan dan gangguan. Karenanya, Pagar Nusa akan menegaskan komitmennya dalam menjaga dan mengawal NKRI.
“Saat ini, banyak sekali tantangan bagi integrasi nasional, ancaman terhadap kekokohan NKRI. Pagar Nusa berkomitmen untuk menjaga NKRI dari segenap unsur yang berusaha merusak ketahanan bangsa," tuturnya.
Gus Heru -panggilan Heru Taufiq- menambahkan, pimpinan pusat Pagar Nusa juga sudah menjalin silaturahmi dengan segenap elemen dan tokoh bangsa yang nasionalis serta menjaga negara. “Ini kami buktikan selama berkhidmat untuk Nahdlatul Ulama, mengawal para kiai dan menjaga bangsa," tegasnya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingat, Muktamar NU Sudah Wajibkan Nahdliyin Pilih Pemimpin Muslim
Redaktur : Tim Redaksi