jpnn.com, SURABAYA - CitraLand GreenLake memperluas target market dengan melakukan penetrasi di berbagai wilayah di Surabaya, Jawa Timur.
General Manager CitraLand The GreenLake Pratami Harjanti mengatakan, pihaknya membidik konsumen yang tinggal di luar Surabaya Barat.
BACA JUGA: Penjualan Properti Kinclong, BSD Raup Rp 2,5 Triliun
’’Kami juga gencar mengadakan pameran untuk jemput bola,’’ ujar Pratami, Minggu (23/9).
Dia menambahkan, upaya itu bertujuan menggaet pembeli-pembeli baru.
BACA JUGA: Properti Butuh Lebih Banyak Stimulus
Strategi itu ditempuh karena kondisi market untuk segmen menengah ke atas cenderung melambat pada semester kedua.
Kondisi tersebut tidak terlepas dari makroekonomi yang belum membaik. ’’Kondisi semester kedua agak menurun. Makanya, kami aktif jemput bola,’’ kata Pratami.
BACA JUGA: Genjot Penjualan Properti, Pengembang Bidik Repeat Buyer
Selain itu, perluasan pasar ditopang berbagai kebijakan atau regulasi di bidang properti. Salah satunya kelonggaran uang muka (down payment/DP).
’’Kami akan manfaatkan kelonggaran itu untuk mendorong penjualan,’’ imbuh Pratami.
Apalagi, minat bertransaksi menggunakan cara bayar KPR tinggi. Khususnya di kalangan profesional dan pengusaha muda cukup mendominasi.
Sejauh ini hanya sebagian kecil yang memilih in house maupun cash.
’’Hampir 60 persen pembeli kami menggunakan KPR. Jadi, kalau uang muka hanya sepuluh persen, tentu bakal menarik. Jadi, ini merupakan peluang bagi developer,’’ tambah Pratami.
Marketing Manager CitraLand The Greenlake Lily Agustin menambahkan, setelah tahap satu terjual habis, kini fokus penjualan adalah tahap kedua, baik untuk residensial maupun komersial.
Ada 150 unit rumah dan 25 unit ruko yang dikembangkan pada tahap dua.
’’Azalea dan Anemon merupakan tipe favorit. Kami juga ada rumah siap huni, tapi jumlahnya terbatas,’’ kata Lily. (res/c15/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pakuwon Optimistis Penjualan Properti di Semester 2 Membaik
Redaktur : Tim Redaksi