jpnn.com, JAKARTA - jpnn.com - PT Coca Cola Amatil Indonesia (CCAI) menjajaki investasi senilai USD 60 juta untuk pengembangan bisnisnya di Indonesia Timur.
Investasi tersebut ditujukan untuk pembangunan mega distribution center dan packaging service division di Pandaan, Pasuruan.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Segera Tutup Beberapa Pabrik Gula
Presiden Direktur CCAI Kadir Gunduz menyatakan, pusat distribusi mega distribution center itu merupakan yang keempat di Indonesia.
Sebelumnya, CCAI membangunnya di Cibitung, Medan, dan Semarang.
BACA JUGA: Pasar Otomotif Menengah ke Atas Lebih Stabil
”Mega DC di sini bertujuan memperkuat distribusi dan pelayanan kepada 370 ribu pelanggan di Indonesia Timur,” katanya saat pembukaan mega distribution center dan packaging service division di Pasuruan, Kamis (9/3).
Mega distribution center akan menunjang distribusi produk dari pabrik di Pandaan dengan kapasitas 40 juta botol.
BACA JUGA: Top, Tarian Nusantara Jadi Magnet di ITB Berlin 2017
Sementara itu, packaging service division merupakan PET preform making.
Yakni, mesin untuk membentuk plastik cair menjadi botol PET.
Total kapasitas produksi mencapai satu miliar preform per tahun.
Jawa Timur berkontribusi 30 persen dari total volume produksi nasional melalui pabrik CCAI Pandaan dengan enam lini produksi.
Presiden Unit Bisnis ASEAN The Coca Cola Company (TCCC) Iain McLaughlin menambahkan, fasilitas yang dimiliki Coca Cola itu merupakan posisi yang penting untuk meraih pasar di seluruh Indonesia.
Apalagi, bagi produsen minuman ringan asal Amerika Serikat tersebut, bonus demografi Indonesia dengan besarnya jumlah penduduk usia produktif menjadikan negeri ini sebagai pasar yang menarik.
Karena itu, Coca Cola Amatil tak segan-segan mengucurkan investasinya.
”Pada 2015, kami berkomitmen untuk melakukan investasi USD 500 juta sebagai bukti kepercayaan kami terhadap pasar Indonesia,” terangnya.
Berdasar catatan CCAI, pihaknya berinvestasi USD 350 juta selama empat tahun terakhir di Indonesia. (vir/c16/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Top, Kemenpar Memang Kampiun Digital Marketing Campaign
Redaktur & Reporter : Ragil