jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni memuji capaian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menyelamatkan potensi kerugian keuangan negara yang mencapai Rp 22 triliun.
Konon, jumlah itu berasal dari upaya penyelamatan kerugian negara selama satu semester pertama 2021.
BACA JUGA: Petinggi KPK Menyoroti Kasus Korupsi PT Nindya Karya
Menurut politikus Partai NasDem itu, angka tersebut merupakan nilai yang fantastis yang berhasil diselamatkan oleh lembaga antirasuah itu.
"Ini adalah angka yang tidak main-main dan dikembalikan dalam jangka waktu yang relatif singkat. Ini menunjukkan bahwa KPK telah berperforma dalam senyap," kata Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (25/8).
BACA JUGA: Ferdinand Kaget Mahfud MD Disebut Merestui Deklarasi FPI Versi Baru
Menurut politikus yang dijuluki The Crazy Rich Tanjung Priok itu, mayoritas dari pengembalian uang negara itu berasal dari daerah.
Artinya, kata dia, lembaga yang kini dipimpin Firli Bahuri dkk telah berhasil menjalankan fungsi pengawasan yang tidak hanya fokus di tingkat pusat.
BACA JUGA: Hukuman Juliari Berbeda dengan Tuntutan, Ray: KPK Seharusnya Malu
"Saya lihat juga banyak dari pengembalian uang negara ini berasal dari daerah, baik dari aset pemda maupun penyelamatan pajak. Ini membuktikan bahwa KPK telah bekerja maksimal hingga ke daerah," tandas Ahmad Sahroni. (fat/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam