jpnn.com - BEKASI - Harga cabai terpantau meroket di Pasar Baru, Bekasi Timur, Sabtu (29/10).
Meroketnya harga cabai dua pekan ini diduga kuat akibat cuaca ekstrem.
BACA JUGA: Tuding UU Migas jadi Biang Keladi
Cabai rawit jadi Rp 45-50 ribu dari Rp 20-25 ribu per kg,” ucap Jamal, salah seorang pedagang.
“Memang sudah naik dari kemarin. Untuk cabai keriting jadi Rp 60-70 ribu per kg dari Rp 25-30 ribu.
BACA JUGA: BSN Angkat Standar Tempe dalam Pameran Hari Pangan Sedunia
Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah daerah produsen cabai ditengarai membuat para petani gigit jari akibat gagal panen.
Sampai detik ini para pedagang belum bisa memperkirakaan kapan harga cabai akan kembali normal.
BACA JUGA: SKK Migas Dorong Genjot Eksplorasi Gas
Di Pasar Kranji misalnya, harga cabai merah keriting tidak jauh berbeda dengan Pasar Baru Bekasi, yakni Rp 60 ribu per kg.
Sedangkan harga cabai rawit melonjak 100 persen lebih dari Rp 20 ribu menjadi Rp 50 ribu.
“Harga bawang merah juga naik, dari Rp 20 ribu per kilo jadi Rp 50 ribu,” ungkap Jamal.(kub/gob/chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Makin Pedasss, Harga Satu Cabai Sudah Gopek
Redaktur : Tim Redaksi