Cuaca Mendukung, 69 Penyelam Siap Cari Bangkai AirAsia QZ8501

Kamis, 01 Januari 2015 – 11:45 WIB
SIAGA: Para penyelam dari BSG dan TNI bersiap melakukan proses pencarian jenazah dan bangkai pesawat AirAsia QZ8501. Bayu Putra/Jawa Pos/JPNN.com

jpnn.com - PANGKALAN BUN – Upaya pencarian pesawat AirAsia QZ8510 pagi ini (1/1) didukung cuaca yang cerah. Seluruh penyelam berangkat menggunakan Kapal Negara (KN) 101 SAR Purworejo yang baru didatangkan kemarin (31/12) dari Batam.

Kapal jenis Catamaran itu akan membawa para penyelam langsung ke titik penyelaman di Laut Jawa. ”Kami tidak merapat ke KRI Banda Aceh seperti rencana sebelumnya, melainkan langsung terjun dari kapal ini,” ujar Komandan Kompi Basarnas Special Group (BSG) Charles Batlajery.

BACA JUGA: 4 Jenazah Korban AirAsia QZ8501 Diterbangkan ke Surabaya

Penyelam yang diterjunkan pagi ini berjumlah 69 orang. Terdiri atas personel BSG sebanyak 15 orang, Basarnas Aceh dan Pontianak (7), penyelam TNI AL (12), Kopaska (14), Denjaka (14), dan Taifib (7). Berbagai peralatan selam juga telah disiapkan, termasuk tiga alat Remote Operated Underwater Vehicle (ROV) yang akan menyurvey lokasi penyelaman. Alat tersebut disiapkan pula untuk mencari lokasi pasti bangkai pesawat Air Asia.

”ROV juga menentukan apakah di lokasi tersebut kedalamannya aman untuk diselami,” lanjut Charles. Apabila bangkai pesawat tersebut berada di kedalaman 40 meter atau kurang, maka para penyelam bisa masuk. Diperkirakan, masih ada sejumlah jenazah yang terjebak di pesawat dalam kondisi mengenakan sabuk pengaman.

BACA JUGA: Rapor Calon Dirjen Pajak Dicap Merah

Pantauan Jawa Pos yang direncanakan ikut serta dalam penyelaman, cuaca di Teluk Kumai, Kalteng, pagi ini cerah. Kapal bertolak pukul 07.20 dari pelabuhan Panglima Utar Kumai dan diperkirakan tiba di lokasi pukul 11.00. (byu/fal)

BACA JUGA: Tim Penyelam Diangkut Kapal yang Lebih Tangguh

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Ekploitasi Kesedihan, Banyak yang Berharap Keluarganya Selamat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler