Cuaca Sangat Buruk, Pencarian Korban Dihentikan

Rabu, 31 Desember 2014 – 16:34 WIB
CUACA BURUK: KN 224 SAR yang mengangkut Basarnas Special Group (BSG) yang akan melakukan penyelaman harus kembali ke Teluk Kumai karena badai. Foto: Bayu Putra/Jawa Pos

jpnn.com - PANGKALAN BUN - Semakin sore cuaca di sekitar Pangkalan Bun Kobar semakin tidak bersahabat.

Kondisi ini akan semakin parah di wilayah perairan. Sehingga, proses pencarian di laut terhadap korban pesawat AirAsia QZ8501 terpaksa dihentikan.

BACA JUGA: Terlalu Heboh, Menteri Rini Batal Jual Kantor BUMN

Penghentian proses pencarian ini disampaikan oleh Pangkoopsai 1 Marsekal Muda A Dwi Aprianto.

Menurut dia, perintah penghentian sejak pukul 15.30 tadi. “Dengan alasan cuaca tidak memungkinkan untuk proses evakuasi, maka untuk hari ini proses pencarian dihentikan,”ujar dia saat memberikan keterangan pers, seperti dilaporkan wartawan Kalteng Pos (Grup JPNN).

BACA JUGA: Soemarno Brothers Dicurigai Ingin Kuasai Impor Minyak

Dengan dihentikannya pencarian ini, maka hingga sore ini baru 7 jenazah korban yang berhasil dievakuasi. Dua di antaranya sudah diidentifikasi dan diterbangkan ke Surabaya. (tur)

 

BACA JUGA: Cuaca Buruk, Kapal Balik dan Parkir di Pelabuhan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Tugas Luhut Panjaitan di Istana Negara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler