jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno mengurungkan niatnya untuk menjual gedung yang di saat ini menjadi tempat kerjanya di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta. Menurutnya, saat rencana penjualan gedung mencuat, banyak pihak yang salah paham mengenai tujuannya menjual gedung BUMN.
Mantan Menteri Perindustrian ini menekankan bahwa tujuan utama penjualan gedung kantor BUMN yakni melakukan efisiensi. "Tujuan utamanya untuk efisien. Kami menekankan bagaimana solusinya untuk lakukan efisiensi, karena kami hanya butuh 5-6 lantai saja, jangan sampai hanya pakai satu lantai tapi 22 lantai listriknya juga nyala," ujar Rini di kantornya, Jakarta, Rabu (31/12).
BACA JUGA: Cuaca Sangat Buruk, Pencarian Korban Dihentikan
Untuk itu, karena mendapat reaksi yang terlalu heboh, Rini mengurungkan rencana untuk menjual gedung BUMN pada Pemprov DKI Jakarta, meski rencana tersebut disambut baik oleh Gubernur DKI, Basuki T Purnama (Ahok). Ia juga mengaku belum menindaklanjuti keinginan Ahok.
"Belum ada, belum saya teruskan, karena pada bikin rame (rencana penjualan gedung BUMN)," katanya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Soemarno Brothers Dicurigai Ingin Kuasai Impor Minyak
BACA JUGA: Cuaca Buruk, Kapal Balik dan Parkir di Pelabuhan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Tugas Luhut Panjaitan di Istana Negara
Redaktur : Tim Redaksi