BACA JUGA: Loyalisme yang Memerahkan Thailand
Parahnya, kendati mereka yang berprofesi itu jadi sasaran utama penculikan, penyiksaan dan pembunuhan, tapi ternyata kasus mereka luput dari mata dunia."Inilah saatnya membawa masalah Kaukasus Utara ke dalam agenda (internasional)
Sebut saja Natasha Estemirova, aktivis HAM yang menjadi korban pembunuhan pada Agustus 2009
BACA JUGA: Militer Thailand, Pemain yang Diam
Dia diculik di luar rumahnya di Grozny, ibukota Chechnya, lalu ditembak dan digeletakkan di lapangan di IngushetiaBACA JUGA: AS Himbau Resolusi Damai di Thailand
Sebab, sehari sebelum pembunuhan itu, Human Rights Watch (HRW) menerbitkan sebuah laporan mengenai eksekusi dan pembakaran rumah di Chechnya.Kekerasan juga dialami oleh Zarema Sadulaye dan Alik DzhabrailovMereka diculik di Grozny, dan belum diketahui nasibnyaSementara, dari kalangan pengacara, korbannya antara lain Stanislav Markelov, yang direnggut nyawanya di jalanan Moskow sehari sebelum pelantikan Barack Obama pada Januari 2009.
Menurut Mendelson, profesor ilmu politik internasional dari Fletcher School of Law and Diplomacy di Tufts University itu, banyaknya tindak kekerasan di wilayah Kaukasus Utara merupakan tanggung jawab pemerintahan Rusia dan Barat, termasuk AS dan negara-negara di wilayah EropaSebab katanya, hal itu menyangkut keamanan dan kepentingan internasional mengenai keamanan.
Salah satu solusinya, lanjut Mendelson, adalah menyediakan lapangan pekerjaan dan tentunya memberantas korupsi yang mencengkeram kawasan tersebutSebab, kekerasan di Kaukasus Utara diduga kuat dilakukan oleh militanMereka dengan mudah merekrut para pemuda yang kebingungan mencari pekerjaanHal itu membuat Kaukasus Utara menjadi lahan subur bagi perekrut teroris.
Mendelson berargumen, bila kerjasama itu berhasil, praktis pemerintahan Presiden Dmitry Medvedev akan mendapatkan sorotan (positif) internasionalTetapi bila tidak, sama artinya menurunkan popularitasnya dan memperburuk citra kawasan Rusia(war/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendukung Demo, Thaksin Keliling Dunia
Redaktur : Tim Redaksi