jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) kembali memberikan sejumlah bantuan sosial (Bansos) untuk masyarakat per April 2022.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah akan memberikan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng sebesar Rp 100 ribu setiap dan akan diberikan untuk tiga bulan sekaligus.
BACA JUGA: Lihat Tuh, Ratusan Anggota Brimob dari Banten Sudah Siaga, Massa ke Jakarta akan Diantisipasi
Penyaluran BLT minyak goreng ini akan dilakukan bersamaan dengan penyaluran bansos lainnya, yaitu BPNT, PKH, dan masih banyak lagi.
Berikut daftar Bansos yang akan cair per April 2022:
BACA JUGA: Presiden Jokowi Ingin Tingkatkan Ekspor Biji Pinang, PLN Siap Dukung Lewat Cara ini
1. BLT Minyak Goreng
Pemerintah memberikan BLT minyak goreng melalui penebalan dan perluasan bantuan sosial Kartu Sembako kepada masyarakat penerima bansos PKH, dan bansos Sembako sebanyak 20,65 juta KPM (berdasarkan data Kemensos), serta bantuan tunai pangan bagi 2,5 juta Pedagang Kaki Lima (PKL) dan Warung, utamanya usaha makanan.
BLT minyak goreng ini merupakan tambahan penebalan dan perluasan atas Kartu Sembako regular (eksisting) yang telah diberikan sebelumnya.
BACA JUGA: Cek Daftar Harga Minyak Goreng Indonesia Dibandingkan Negara Tetangga, Ya Ampun
Dengan demikian, pada April 2022, penerima kartu sembako regular masih tetap akan menerima bansos regular sebesar Rp 200 ribu per penerima manfaat, dan ditambah dengan bantuan tambahan ini sebesar Rp 300 ribu per penerima manfaat.
Adapun untuk bantuan tunai kepada PKL Makanan akan diberikan sebesar Rp 300 ribu per penerima manfaat, yang akan disalurkan sekaligus pada bulan April 2022.
Penyaluran bantuan tunai pangan kepada PKL Makanan ini akan dilaksanakan oleh TNI/Polri. Masyarakat bisa mengecek melalui cekbansos. kemensos.go.id.
2. Bansos BSU
Selanjutnya, Bansos yang akan cair April 2022 ialah bantuan subsidi upah (BSU), pemerintah berencana memberikan BSU kepada seluruh pekerja yang memiliki pendapatan bulanan di bawah Rp 3,5 juta.
Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi, skema BSU terbaru rencanannya akan cair pada April 2022 serta ditargetkan untuk 8,8 juta pekerja dengan total anggaran Rp 8,8 triliun.
Bagi masyarakat yang memenuhi kriteria, dapat mengecek status penerima BSU melalui laman resmi bpjsketenagakerjaan.go.id dan kemnaker.go.id.
3. Kartu Prakerja Gelombang 25
Pemerintah kembali melanjutkan Program Kartu Prakerja pada 2022 mengingat antusiasme dan dampak positif yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.
Para peserta yang lolos nantinya akan mendapatkan BLT sebesar Rp 2,5 juta yang akan dicairkan langsung ke rekening.
Adapun cara mengecek hasil seleksi Kartu Prakerja Gelombang 25 melalui prakerja.go.id. Kemudian Log in ke akun Kartu Prakerja dengan menggunakan email serta password yang sudah terdaftar.
Lakukan pengecekkan pada dashboard akun Kartu Prakerja, jika lolos, peserta harus mengikuti tata cara untuk dapat melihat nomor kartu prakerja dan mendapatkan bansos Kartu Prakerja gelombang 25.
4. Bansos BPNT
Pemerintah kembali menjadwalkan bantuan sosial berupa bantuan pangan non tunai (BPNT) atau disebut kartu sembako kembali cair pada April 2022.
Mekanisme penyaluran bantuan BPNT dicairkan sekaligus untuk 3 bulan ke depan. Adapun rincian perolehan bansos perbulan Rp 200 ribu sehingga penerima akan menerima nominal bansos sebesar Rp 600 ribu.
Pemerintah akan menyalurkan bantuan sosial ini kepada 18,8 juta keluarga yang namanya telah tercantum dalam portal Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Adapun Bagi Anda yang ingin mendaftar sebagai penerima manfaat 2022 dapat mengakses laman resmi dtks.kemensos.go.id.
5. Bansos PKH
Pemerintah melalui Kementerian Sosial masih memberikan bantuan sosial berupa Program Keluarga Harapan (PKH) pada 2022. Bantuan sosial ini diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu yang terdaftar di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau (DTKS).
Penerima bansos PKH akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 200 ribu per bulan atau Rp 600 ribu per tiga bulan.
Dikutip dari laman kemensos.go.id, untuk mendapatkan fasilitas bansos PKH, masyarakat dapat mendaftar dan melakukan pengajuan nama ke Desa atau kelurahan satuan tinggal setempat. Berikut Caranya:
- Membawa beberapa identitas berupa KTP dan KK.
- Perangkat desa melakukan verifikasi terkait tingkat kelayakan mendapatkan bansos.
- Perangkat desa mengajukan permohonan tertulis kepada Dinas/instant Sosial Dinas/Instansi Sosial menyiapkan data dan membuat BAST.
- Permohonan menandatangani BAST dan menerima data Hasil Penggunaan data oleh Perangkat Daerah dilaporkan kepada Menteri.
Penyaluran pola Bantuan PKH akan diatur dalam skema berikut:
- Penyaluran PKH tahap I: Januari, Februari dan Maret.
- Penyaluran PKH tahap II: April, Mei dan Juni.
- Penyaluran PKH tahap III: Juli, Agustus dan September.
- Penyaluran PKH tahap IV: Oktober, November dan Desember. (mcr28/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yang Ingin Demo Jokowi Besok, Simak Baik-baik Perbandingan Bang Adian soal era Soeharto hingga SBY
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari