Dahlan, Santai tapi Target Harus Selesai

Rabu, 19 Oktober 2011 – 08:56 WIB

PADANG --Terpilihnya Dirut PLN Dahlan Iskan menjadi Meneg BUMN, memberikan kesan tersendiri bagi bawahannya di daerahMereka merasa kehilangan sekaligus bangga terhadap prestasi yang diraih mantan big bossnya

BACA JUGA: Reshuffle Kabinet Tanpa Greget Antikorupsi



General Manager PLN Sumbar, Judi Winardi merasa bangga selama ini bisa bekerja di bawah pimpinan Dahlan Iskan selama menjadi Dirut PLN
Judi pun memiliki kesan tersendiri pada prinsip dan pola kerja Dahlan

BACA JUGA: KPK Ingatkan Sultan Laporkan Kado dan Sumbangan

“Pola kerja Pak Dahlan ini sangat beda
Santai dalam bekerja, tapi tetap serius,” ungkapnya,

Dahlan Iskan, kata Judi, tidak pernah menekan bawahannya dalam bekerja

BACA JUGA: Diduga Korupsi, Pegawai KPK Diancam 15 Tahun

Ia pun punya wibawa kepemimpinan yang unik dan khas, dekat dengan semua kalangan di lingkungan PLN

“Dengan begitu, bawahannya pasti akan merasa malu jika hasil kerja mereka tidak baikSetiap hari, timbul kesadaran untuk bekerja giat dan bekerja melebihi standar yang ada,” jelas Judi.

Di samping itu, selama dipimpin Dahlan Iskan, Judi merasa pekerjaan dilakukan dengan santai, tapi target harus selalu bisa tercapaiBahkan, sebagai bawahan Judi merasa malu jika target yang dicapai hanya pas-pasan sesuai target saja

“Jadi, semua anggota yang berada di bawah kepemimpinannya akan berusaha melampaui target itu dan merasa malu kalau hanya sebatas sampai target saja, apalagi tidak mencapai target,” bebernya.

Bawahan yang diberi tugas, juga tidak dilepaskan begitu saja“Dalam bekerja, Pak Dahlan memiliki sasaran dan waktu dari pekerjaan ituSelain itu, jika terjadi permasalahan akan dicarikan solusi secara bersama, salah satunya dengan cara bertanya pada anggota lainnya,” ujarnya, kemarin.

Satu hal lagi yang membuat Judi terkesan adalah sikap kekeluargaan DahlanMeskipun seorang direktur utama, Dahlan tidak segan-segan untuk datang dan menyapa personilanya yang berada di daerah terpencil sekalipunSebab, disadari personil lapangannya itu berada di garis terdepan dalam memberikan layanan kelistrikan bagi masyarakat.

Untuk itu, Judi memaklumi jika melihat Dahlan Iskan merasa sedih jika harus meninggalkan PLN“Karena rasa kekeluargaan di PLN itu sangat erat sekali selama ada Pak Dahlan,” ungkapnya(e)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jatah Demokrat dan PKS Berkurang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler