Dana E-KTP Dibayar Tergantung Keseriusan Konsorsium

Kamis, 10 November 2011 – 20:09 WIB

JAKARTA -- Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri (Kapuspen Kemendagri) Reydonnyzar Monoek, menegaskan, bahwa termin pertama dana proyek pembuatan Kartu Penduduk Elektronik (e-KTP) sudah dibayarkan kepada konsorsium PNRIMenurut dia, pembayaran itu dilakukan pada Oktober 2011

BACA JUGA: Peralatan E-KTP Terus Ditambah



"Pembayaran termin pertama sudah dilakukan sebesar Rp352 miliar, pada bulan Oktober 2011 kepada konsorsium," tegas Monoek dihubungi wartawan, Kamis (10/11) di Jakarta. 

Ia menambahkan, dalam waktu tak lama lagi termin kedua akan dibayarkan kembali kepada konsorsium
"Insyaallah beberapa waktu lagi kita bayarkan termin kedua

BACA JUGA: Selain Tuti, Ada 303 TKI Segera Dipancung

Jumlahnya sesuai dengan kemampuan kinerja konsorsium," terang Monoek


Dia menegaskan, mekanisme pembayarannya adalah dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) kepada konsorsium

BACA JUGA: Keluarga Pahlawan Kembalikan Piagam Penghargaan

"Mekanismenya, dari KPPN sudah disalurkan melalui pihak konsorsium," tegasnya

Monoek mengatakan Mendagri Gamawan Fauzi sudah mengingatkan konsorsium untuk seriusApalagi mengingat target fisik hampir selesai,  pemda siap dan masyarakat antusias"Kita kerja siang dan malam," tegasnya. 

Dia mencontohkan, di Kelurahan Kapuk, Jakarta Utara, hanya tersedia dua peralatanSatu peralatan untuk melayani 150 orangArtinya ada 300 orang yang dilayaniTapi, tegasnya, kantor kelurahan tersebut melayani hingga 900 orang perhariSabtu dan Minggu juga buka bahkan sampai pukul 03.00 dinihari dengan sistem shift

"Sedangkan penduduk yang harus dilayani di Kapuk itu mencapai 105 ribu jiwaBagi mereka (kelurahan) yang memiliki jumlah penduduk di atas 30 ribu akan ditambah satu mesin, di atas enam puluh ribu menjadi 2 mesin151 kabupaten kota dan Pemda DKI sudah kita distribusikan 89Jadi, tidak boleh ada keluhan lagi peralatan kurangMendagri juga sudah ingatkan konsorsium serius," tegasnya

Lebih jauh Monoek menegaskan, e-KTP ini gratisDibiayai APBN dan sedikit APBD"Kita berharap tidak ada pemungutanKalau ada, segera laporkan kepada kami," tuntasnya(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nazaruddin Dipindah ke Rutan Cipinang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler