jpnn.com - JAKARTA - Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (15/12). Adapun tujuan kedatangannya untuk melakukan rapat koordinasi tentang pengelolaan dana pendidikan.
Menurut Anies, rapat koordinasi itu dilakukan dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Agama, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Kementerian Pendidikan.
BACA JUGA: PGRI Jatim Minta Guru Tetap Fokus K-13
"Dana pendidikan itu banyak sekali dan sekarang kita mau audiensi lintas kementerian. Dari Rp 404 triliun dana pendidikan, Rp 46 triliun ke kementerian, Rp 254 triliun ke daerah," kata Anies di KPK, Jakarta, Senin (15/12).
Pria kelahiran Kuningan, Jawa Barat, 7 Mei 1969 itu menyatakan dalam rapat koordinasi akan dibicarakan mengenai pengawasan dan memastikan dana tersebut benar-benar tersalurkan untuk seluruh aktivitas pendidikan. Saat ini, kata Anies, belum ada indikasi dana tersebut diselewengkan.
BACA JUGA: KTSP Akan Diterapkan sampai 2020
Hal senada disampaikan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin. Ia menyatakan kedatangannya ke KPK untuk mengikuti rapat mengenai masalah pendidikan. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Dua Kurikulum Bikin Guru Pusing
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantapkan Kesiapan Guru pada Pendidikan Inklusi
Redaktur : Tim Redaksi