jpnn.com, JAKARTA - Startup company, platform Danain, menjalin kolaborasi dengan perusahaan perencanaan keuangan yang telah berdiri sejak 2009, Finansia Consulting. Kolaborasi antara Danain dan Finansia Consulting meliputi edukasi keuangan secara offline kepada komunitas atau perusahaan, pengembangan konten edukasi digital dengan tema keuangan, khususnya di sektor Peer to Peer (P2P) Lending.
Selain itu, akan dilakukan pula integrasi website antar kedua belah pihak. CEO & Co-Founder Danain Budiardjo Rustanto menjelaskan alasan pihaknya memilih Finansia Consulting sebagai partner kolaborasi.
BACA JUGA: Evaluasi Pengelolaan Investasi Dana BPJS Ketenagakerjaan
Menurutnya, Finansia Consulting merupakan perusahaan perencanaan keuangan yang sudah lama eksis di kancah dalam negeri.
Budiardjo juga mengungkapkan, Danain sejauh ini sudah memiliki beberapa mitra perencanaan keuangan berbasis digital. Dengan hadirnya Finansia Consulting, yang notabene lebih fokus di ranah offline, dirinya optimistis jika Danain ke depan akan mampu menjangkau berbagai kalangan lebih luas lagi.
BACA JUGA: Terlalu Sering Ganti Kepala BP Batam tak Baik Bagi Investasi
Pria yang akrab disapa Budi ini menambahkan, industri financial technology (fintech) masih belum terlalu populer dibanding instrumen keuangan lain yang lebih dulu ada. Karena itu, butuh sosialisasi yang masif guna memperkenalkan sektor ini kepada masayarakat luas.
“Sebagai partner, kami berharap agar Finansia Consulting memberikan rekomendasi kepada masyarakat dalam memilih instrumen investasi. Bukan hanya yang konvensional saja, tapi juga yang modern, seperti P2P Lending,” jelas Budi.
BACA JUGA: Investasi Masuk ke Sidoarjo Lampaui Target
Sementara itu, Founder Finansia Consulting Eko Endarto menyambut baik kolaborasi yang dilakukan. P2P Lending sangat berpotensi besar untuk berkembang. Eko pun berharap agar kolaborasi ini bisa bermanfaat bagi semua pihak, baik itu Danain, Finansia Consulting, serta masyarakat.
Terkait keberadaan Danain yang merupakan platform P2P Lending pertama beragunan emas di Indonesia, Eko menyampaikan apresiasinya. Danain bisa menjadi alternatif bagi masyarakat yang ingin berinvestasi.
“Danain punya kekhususan, keunikan, dan kelebihan dibanding yang lain,” tutup pria pemilik gelar RFA (Registered Financial Associate) ini. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Meleset Dari Target, Realisasi Investasi Cuma Rp 33,84 T
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad