jpnn.com - jpnn.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy optimistis, pemberian kartu Indonesia pintar (KIP) kepada anak yatim piatu di seluruh Indonesia bisa lancar dan tepat sasaran.
Dia juga yakin tidak ada masalah besar yang dihadapi pemerintah.
BACA JUGA: Mendikbud Janji Segera Tuntaskan Kendala Siswa
Pasalnya, nama dan alamat sudah tertera di setiap panti asuhan.
"Kami berharap dukungan dari seluruh lapisan masyarakat agar upaya mulia ini bisa diwujudkan sehingga seluruh anak Indonesia tanpa kecuali mendapatkan kesempatan sama untuk mengenyam pendidikan dengan kualitas baik," kata Muhadjir, Senin (9/1).
BACA JUGA: Ratusan Guru SMP di Solo Dimutasi, Siswa Telantar
Sementara itu, Abu Bakar Sidik, siswa yatim kelas tujuh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Pekalongan yang diasuh di Panti Asuhan Albitoh mengaku gembira mendapatkan dana manfaat Program Indonesia Pintar (PIP).
"Selain untuk keperluan sekolah, saya juga mau menabung supaya bisa naik haji," ujarnya.
BACA JUGA: Anies Sebut KJP Tak Menyelesaikan Inti Permasalahan
Murniasih, siswi yatim kelas tujuh SMP Negeri 4 Pekalongan mengaku akan menggunakan dana manfaat PIP untuk membeli buku dan sepatu.
Dalam kesehariannya, Murniasih menggunakan sepeda yang dipinjamnya dari pelatih olahraga. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Janjikan Pendidikan Berkualitas Bagi Warga Miskin
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad