Daun selada asal Australia di beberapa negara, terutama Thailand kemungkinan sudah terkontaminasi bakteri salmonella.
Lebih dari 50 orang di negara bagian Victoria, Australia didiagnosa terpapar bakteri jenis langka, setelah mengkonsumsi daun salada dalam kemasan.
BACA JUGA: Veteran AS Kunjungi Adelaide Untuk Temui Pacar Pertamanya Setelah 70 Tahun Berpisah
Daun ini memiliki kaitan dengan pertanian Tripod Farmers, yang berbasis di Baccus Marsh, sebelah barat kota Melbourne.
Pekan lalu, pertanian tersebut telah menarik 30 produk salad dari supermarket.
BACA JUGA: Ada Penderitaan di Balik Video Hewan yang Dianggap Lucu di Internet
Yang juga mendapatkan dampak dari penarikan daun salada ini adalah perusahaan katering, Lite n Easy, yang menyediakan makanan bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Chris Parker dari organisasi tanaman ekspor di Australia (Plant Export Operations) mengatakan Thailand dan dua negara lainnya mungkin telah menerima produk dari pertanian yang sama.
BACA JUGA: Atlet Australia Siap Sambut Liga Footy Perempuan Perdana 2017
Hal ini disampaikannya kepada sidang senat Australia.
"Kami menyampaikannya secara tertulis kepada tiga negara yang terpengaruh, dengan 23 paket yang mungkin berisi daun selada dari pertanian yang sama, mereka telah diberitahu soal ini," ujar Parker.
"Pada tahap ini, setahu saya, satu-satunya tindakan dilakukan oleh negara-negara tersebut adalah peningkatan pemeriksaan di perbatasan Thailand," tambahnya.
"Memberitahu mitra dagang kami saat ada masalah atau tidak adalah hal yang biasa kita lakukan, dan mereka pun akan melakukan hal yang sama."
"Ini adalah bisnis biasa yang kita akan jelas memberitahukan mitra dagang kami ketika masalah mungkin atau tidak mungkin timbul dan itu adalah sesuatu yang mereka akan lakukan untuk kita juga."
Parker mengatakan dirinya belum mengetahui jika ada korban di luar Australia yang jatuh yang sakit akibat bakteri salmonella dari selada Australia terkontaminasi.
Wabah ini diyakini terkait dengan pupuk yang digunakan untuk tanaman selada yang berasal dari ayam.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sapi Kloning Pertama di Dunia Mampu Berkembang Biak Secara Alami