BACA JUGA: Prestasi Minim Picu Kebrutalan Suporter
Video berdurasi 8 menit 46 detik itu tak ayal membuat banyak kalangan memburu video dengan berbagai cara
BACA JUGA: Ditunggangi Kepentingan Farmasi Asing
Yang lebih memprihatinkan, para pelajar SMP dan SMA yang biasanya menghabiskan waktu berjam-jam di warnet untuk chatting, saat ini justru banyak yang mencari-cari file video tersebut.’’Yang memerankan video itu kan mirip artis idaman pelajar
BACA JUGA: Ribuan Guru di Serang Belum Disertifikasi
Bisa memancing rasa ingin tahuHarus diantisipasi sejak dini dengan cara pembinaan,’’ ujar Kepala Dinas Pendidikan DKI Taufik Yudi Mulyanto, kemarin.Dalam waktu dekat, surat edaran akan dikirimkan ke seluruh sekolah di lima wilayah DKIIsinya mengimbau agar pembinaan mental spiritual bisa lebih digencarkanPara kepala sekolah dan guru lebih intensif memberikan pengarahan, mengawasi dan secara terus-menerus memberikan pemahaman, agar siswa bisa terbentengi dari pengaruh negatif dari luarTerutama maraknya peredaran video porno
Selain itu, pihaknya juga akan merazia telepon selular (HP) yang dibawa siswa ke sekolahItu untuk memastikan siswa tidak menyimpan file video porno yang didapatkan dari luar atau dari teman-temannya di sekolahJika ada yang kedapatan menyimpan video porno, telepon selular akan dirampasSelanjutnya, file akan dihapusBaru kemudian telepon selular dikembalikan
Meskipun demikian, diakuinya, pembinaan melalui cara tersebut tidak lantas menyelesaikan masalahMengingat bisa saja siswa menyimpan di telepon selular yang lain atau di tempat lain yang disimpan di rumah, warnet atau di tempat teman-temannyaItu juga rentan untuk diedarkan di antara sesama teman-temannya’’Para siswa itu belum waktunya (belum menikah)Jangan sampai terkotori oleh pengaruh-pengaruh negatif seperti itu (video porno),’’ terangnya
Menurut Presiden Indonesia Islamic Council Arman Zakaria, beredarnya video porno mirip Ariel-Cut Tari harus diusut tuntasMengingat sebelumnya, beredar juga video serupa mirip Ariel-Luna MayaAparat kepolisian harus bergerak menyelidiki siapa yang menjadi dalang di balik video mesum yang memalukan ituMengingat dampaknya bagi masyarakat sangat burukTerutama kepada generasi mudaTerlebih para pelajar yang masih duduk di bangku sekolah’’Ini telah melanggar aturan norma dan budaya di tengah masyarakat yang religiusSiapapun yang melakukan hal yang serupa harus ditindak tegasBaik pelaku maupun yang mengedarkan,’’ pungkasnya(aak)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DKI Tunggu 744 Siswa Ikuti Paket C
Redaktur : Tim Redaksi